Harga Mi Instant Naik 3 Kali Lipat, Mahasiswa dan Anak Kos Menjerit

photo author
- Rabu, 10 Agustus 2022 | 09:53 WIB
Ilustrasi Mi Instan yang Akan Mengalami Kenaikan Harga Hingga 3 Kali Lipat. (Pixabay)
Ilustrasi Mi Instan yang Akan Mengalami Kenaikan Harga Hingga 3 Kali Lipat. (Pixabay)

YOGYAKARTA, AYOYOGYA.COM - Rencana kenaikan harga mi instan menimbulkan kekhawatiran tersendiri dari berbagai kalangan. Bagaimana tidak mi instan adalah salah satu bahan pangan yang tenar murah dan praktis.

Termasuk anak kos, mereka hanya bisa pasrah dengan informasi tersebut.

Berbagai meme terkait kenaikan harga mi instan sudah membanjiri medsos seperti Twitter dan sebagainya.

Baca Juga: Mengenal Naengmyeon Makanan Korea Berisi Mi Kuah Dengan Es Batu

Maharani, salah satu anak kos di kawasan Seturan Sleman mengaku tak kaget dengan informasi tersebut.  Meski demikian dirinya sedih karena berarti akan menambah budjet belanja makan.

"Biasanya saya makan mi instan pagi atau malam lumayan irit maksimal Rp.6000 dua kali makan kalau masak sendiri. Kalau naik masak iya harga mi instan sama dengan bubur ayam? Prihatin nasib warga kecil makin terjepit," keluhnya.

Senada, Handy Surya mahasiswa asal Tegal yang merupakan anak kos di seputaran Babarsari mengaku hal serupa.

Ia mengaku apapun alasannya selalu kebutuhan rakyat kecil yang dikorbankan.

"Mi instan saat ini saja ukurannya sudah diperkecil, masih harus dinaikkan harganya. Mengapa tidak disubsidi dari pemotongan gaji pejabat saja," tegasnya geram.

Baca Juga: Bahaya untuk Kesehatan, Simak 5 Dampak Negatif Sering Mengonsumsi Mi Instan

Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, mengingatkan masyarakat yang gemar mengonsumsi mi harus merogoh kocek lebih dalam. 

Pasalnya, harga mi diyakini akan semakin mahal imbas kenaikan harga gandum dunia yang menjadi bahan baku pembuatan mi.

Syahrul menuturkan, perang Rusia-Ukraina menyebabkan adanya pasokan gandum Ukraina yang tertahan hingga 180 juta ton. Pasokan itu tak bisa keluar akibat blokade Rusia.

"Jadi, hati-hati yang makan mi banyak dari gandum, besok harga (naik) tiga kali lipat itu. Mohon maaf saya bicara ekstrem saja ini," kata Syahrul melansir Republika Rabu (10/8/2022).

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rahajeng Pramesi

Sumber: Berbagai Sumber, Republika

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X