Rudal Rusia Hantam Ukraina, 18 Orang Dilaporkan Tewas

photo author
- Jumat, 1 Juli 2022 | 17:20 WIB
Ilustrasi: Bangunan runtuh (Pexels)
Ilustrasi: Bangunan runtuh (Pexels)

KIEV, AYOYOGYA.COM -- Delapan belas orang dilaporkan tewas usai rudal Rusia menghantam sebuah gedung apartemen dan dua kamp liburan di dekat Pelabuhan Odesa di Laut Hitam, Ukraina.

Kejadian tersebut berlangsung pada pada Jumat, 1 Juli 2022 pagi. Selain menewaskan 18 orang, serangan rudal Rusia tersebut juga melukai puluhan orang lainnya.

Pejabat darurat wilayah Odesa, Ihor Budalenko memberikan keterangan kepada televisi lokal bahwa satu rudal menghantam gedung di desa Serhiivka di distrik Bilhorod-Dnistrovskyi sekitar pukul 01.00 waktu setempat (05.00 WIB Jumat).

Baca Juga: Cerita Pengalaman Warga di Hari Pertama Pendaftaran MyPertamina: Sulit Akses, Server Down Terus

Kejadian tersebut memakan korban tewas sebanyak 16 orang.

Melansir dari Republika.co.id -- jaringan Ayoyogya.com, pejabat itu menambahkan bahwa 41 orang telah diselamatkan.

Budalenko mengatakan pekerjaan penyelamatan masih berlangsung untuk menemukan orang-orang yang masih terjebak di gedung tempat 152 orang tinggal.

Serhiy Bratchuk, juru bicara pemerintah daerah Odesa, mengatakan rudal juga menghantam dua kamp liburan di dekatnya.

Baca Juga: Kabar Duka! Tjahjo Kumolo, Menteri PAN RB Meninggal Dunia di RS Abdi Waluyo Jakarta

Gubernur wilayah Odesa Maksym Marchenko menyebutkan total korban tewas 18 dan 31 dirawat di rumah sakit dalam sebuah unggahan di Telegram.

Dia mengatakan Rusia telah menggunakan rudal Kh-22 era Soviet, yang semuanya datang dari arah Laut Hitam. Reuters tidak dapat secara independen mengonfirmasi rincian insiden tersebut.

Rusia telah membantah menargetkan warga sipil sejak menginvasi Ukraina pada akhir Februari dalam apa yang disebutnya "operasi khusus" untuk mendemiliterisasi tetangganya.

Baca Juga: Sosialisasi MGCR di DIY Akan Berlangsung 2 Pekan, Pedagang: Susahnya Jadi Wong Cilik

Pejabat Ukraina mengatakan rudal Kh-22 yang ditembakkan oleh seorang pengebom Rusia menghantam pusat perbelanjaan yang ramai di pusat kota Kremenchuk pada Senin, menewaskan sedikitnya 19 orang. Serangan itu menuai kecaman dari para pemimpin Barat dan Paus.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rahma Rizky Wardani

Sumber: Republika.co.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Vatikan Umumkan Kondisi Paus Fransiskus Kritis

Senin, 24 Februari 2025 | 07:49 WIB
X