Di antara yang mengetahui itu, kata Djayadi, sebagian besar responden yakni 65,3 persen percaya bahwa Timsus akan membantu Kapolri di dalam menuntaskan kasus tewasnya Brigadir J secara objektif dan transparan.
Baca Juga: Bentuk Transparansi, Sidang Etik Ferdy Sambo Dihadiri Langsung Kompolnas
Djayadi mengatakan bahwa responden juga ditanyakan terkait cerita versi tewasnya Brigadir J. Hasilnya, lebih banyak mayoritas masyarakat yang percaya cerita versi Polri secara umum ketimbang versi yang diungkapkan tersangka.
"Hanya 17 persen masyarakat yang percaya kepada cerita versi dari tersangka utama dalam kasus ini. Dengan kata lain, sekali lagi kita bisa mengatakan dukungan masyarakat itu lebih tertuju kepada langkah-langkah polisi yang sedang dilakukan," ujarnya.
Survei dari LSI pada 13 hingga 21 Agustus 2022 ini dilakukan dengan populasi survei yang terdiri atas warga negara Indonesia yang memiliki hak pilih dalam pemilu, yakni mereka yang berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
Pengambilan sampel dilakukan dengan metode multistage random sampling yang diikuti sebanyak 1.200 responden. Wawancara dilakukan secara tatap muka, dengan margin of error sekitar kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Artikel Terkait
Kisah Cinta Ferdy Sambo, Disebut Sebagai Sosok Setia dan Pacaran Dengan Putri Candrawathi Sejak SMP
Wah! Ternyata Segini Biaya Pendidikan SMA Taruna Nusantara, Tempat Anak Ferdy Sambo Sekolah
LPSK Tolak Permohonan Perlindungan Istri Ferdy Sambo, Buntut Banyaknya Kejanggalan Kasus Penembakan Brigadir J
Mantan Atasan Ferdy Sambo yang Jabatannya Disalib, Nama Krishna Murti Kembali Diingat Publik
Pengacara Brigadir J Siap Adopsi Anak Putri Candrawathi dan Ferdy Sambo yang Masih Balita
Soal Bunker Uang di Rumah Sambo, Ini Jawaban Polri
Kak Seto Tanyakan Perlindungan dan Khawatirkan Nasib Anak-Anak Ferdy Sambo