MALANG, AYOYOGYA.COM - Kabar mengejutkan datang dari Gilang Widya Pramana atau yang kondang dengan sebutan Juragan99.
Bos Juragan99 ini pamit mundur dari jabatannya sebagai Presiden Klub Arema FC.
Ia mengumumkan kemunduran secara resmi Kandang Singo Edan atau kantor Arema FC, Kota Malang, Jawa Timur.
Gilang terlihat beberapa kali terdiam dan menahan air mata.
Keputusan mundur ini diambil juga lantaran dampak peristiwa Tragedi Kanjuruhan yang menelan 135 korban jiwa.
Baca Juga: Fix! Polri Tahan 6 Tersangka Tragedi Kanjuruhan, Ini Penjelasannya
Sebelumnya, Gilang memulai konferensi pers dengan mengungkapkan perasaannya kepada para awak media melansir Suara.com.
"Sedih rasanya melihat kehilangan anak, kehilangan kepala keluarga. Saya setiap malam susah tidur, ngga nyenyak, ada perasaan yang selalu mengganjal," katanya.
Gilang juga menyebutkan bahwa sepak bola adalah passion.
"Di Arema, saya bener bener cinta, tulus apa yang bisa saya berikan untuk arema dan warga Malang," jelasnya.
Baca Juga: Menyoal Tragedi Kanjuruhan, Komnas HAM Minta Keterangan Manajemen Arema FC
Pada Sabtu (29/10/2022) dalam pernyataan resmi ia menyatakan posisi Presiden Arema FC adalah sebuah kehormatan, bahkan sebagai investor Ia disematkan istilah presiden oleh pemilik dan direksi Arema FC.
Sosok pria yang juga digelari 'crazy rich Malang' ini bahkan mengaku mengalami trauma yang mendalam akibat Tragedi Kanjuruhan.
"Saya memutuskan untuk istirahat, rehat dari dunia sepak bola," ujar Gilang.
Artikel Terkait
Puluhan Ribu Orang Tanda Tangani Petisi Desak Ketua Umum PSSI Iwan Bule Mundur pasca Tragedi Kanjuruhan
Tragedi Kanjuruhan Malang Bukan 100 Persen Kelalaian Negara, Salah Siapa?
Profil Helen Prisela: Korban Tewas Tragedi Kanjuruhan ke-132, Sempat Dijenguk Jokowi saat Jalani Perawatan
9 Korban Tragedi Kanjuruhan Masih Dirawat Intensif di Rumah Sakit, RSUD Saiful Anwar: 5 di ICU, 4 di HCU