Begini Cara Sleman Putuskan Rantai Kemiskinan

photo author
- Senin, 26 September 2022 | 13:00 WIB
Ilustrasi kemiskinan. (Pixabay/Billy CM)
Ilustrasi kemiskinan. (Pixabay/Billy CM)

SLEMAN, AYOYOGYA.COM -- Pemerintah Kabupaten Sleman terus berkomitmen dalam mengentaskan kemiskinan yang ada di wilayah Kabupaten Sleman. Salah satunya yaitu melalui Jaring Pengaman Sosial, yang meliputi bantuan-bantuan untuk meningkatkan taraf hidup Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluraga Harapan (PKH).

Berbagai program bantuan langsung yang selama ini diberikan oleh Pemkab Sleman dinilai mampu memberikan keringanan bagi masyarakat miskin di Sleman. Namun, program bantuan langsung ini belum bisa mengangkat pemberdayaan masyarakat sehingga penanggulangan kemiskinan hanya berupa program bantuan saja.

Sementara dalam menyelesaikan persoalan kemiskinan diperlukan upaya yang bersifat sustainability dengan tujuan memutus rantai kemiskinan yang bersifat turunan atau warisan dari keluarga.

Baca Juga: Pede-nya Pemkot Yogyakarta yang Optimistis Bakal Turunkan Angka Kemiskinan di Akhir 2022, Ini Alasannya

Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa yang sekaligus Ketua Tim Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TPKD) Sleman dalam siaran pers Senin (26/9/2022) menyampaikan perlu adanya perubahan skema dalam program bantuan bagi masyarakat tidak mampu sehingga dapat mendukung peningkatan pemberdayaan masyarakat khususnya di Sleman.

Gagasan tersebut, kemudian ditindaklanjuti melalui kerjasama Pemerintah Kabupaten Sleman dengan perguruan tinggi Amikom Yogyakarta untuk memberikan beasiswa kepada anak - anak yang berasal dari keluarga tidak mampu untuk melanjutkan jenjang pendidikannya ke tingkat perguruan tinggi.

Harapannya, anak - anak dari keluarga tidak mampu memiliki kesempatan mendapatkan bekal pengetahuan yang cukup, sehingga dapat memperoleh pekerjaan dengan penghasilan yang lebih baik.

Baca Juga: Kasus Dugaan Penyelewengan Dana Umat ACT, Pengamat: Stop Kapitalisasi Kemiskinan

"Kami melakukan pendataan terhadap masyarakat tidak mampu meliputi kondisi yang sekarang, pekerjaan dan jumlah anak beserta pendidikannya. Terdapat 9.000 anak rentan (miskin) dengan pendidikan lulus SMA/SMK di Sleman. Kemudian kita tawarkanlah program beasiswa JPS melalui pendamping PKH," jelas Danang.

Dari proses yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Sleman, saat ini sebanyak 161 anak dari KPM PKH di Sleman telah resmi diterima menjadi mahasiswa perguruan tinggi Amikom Yogyakarta dengan jaminan beasiswa hingga lulus.

Baca Juga: Ini Cara Sleman Tanggulangi Kemiskinan di Sleman Usai Covid-19  

Seluruh anak penerima beasiswa tersebut tengah mengikuti kegiatan penggalian potensi mahasiswa khusus jalur beasiswa Pemkab Sleman yang dihadiri secara langsung oleh Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa sebagai bentuk dukungan dan motivasi bagi para penerima beasiswa.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rahajeng Pramesi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X