YOGYA, AYOYOGYA.COM- Gelaran Jogja Book Fair 2025 resmi dibuka pada Kamis (4/9/2025) di Kantor Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) DIY. Pameran buku tahunan ini akan berlangsung selama 10 hari hingga 14 September 2025, dan menghadirkan berbagai kegiatan literasi, seni, dan diskusi publik yang terbuka bagi seluruh masyarakat.
Kegiatan ini melibatkan kolaborasi lintas sektor, mulai dari DPAD DIY, IKAPI Jogja, Paniradya Kaistimewan, Dinas Pariwisata DIY, hingga Dinas Koperasi dan UKM DIY.
Penjabat (Pj.) Sekda DIY, Aria Nugrahadi, dalam sambutannya yang mewakili Wakil Gubernur DIY, menekankan pentingnya menjadikan membaca sebagai bagian dari kehidupan masyarakat.
"Melalui Jogja Book Fair, mari kita jadikan membaca sebagai kebutuhan hidup, gaya hidup, bahkan sebagai sumber kebahagiaan. Jogja sebagai kota pelajar punya tanggung jawab moral menjadi teladan dalam gerakan literasi nasional," katanya, Kamis (4/9/2025).
Acara ini turut mendapat dukungan Dana Keistimewaan (Danais) DIY. Paniradya Pati Kaistimewan DIY, Aris Eko Nugroho menyebut Danais tidak hanya menjaga tradisi masa lalu, tetapi juga digunakan untuk membangun masa depan melalui literasi.
"Semangat kolaborasi ini menegaskan peran Danais dalam menopang ekosistem literasi dan kebudayaan," katanya.
Sementara itu, Kepala DPAD DIY, Kurniawan menambahkan bahwa tahun ini Jogja Book Fair menjadi lebih istimewa karena bertepatan dengan sejumlah momen penting, yaitu Maulid Nabi, 13 tahun UU Keistimewaan DIY, dan Hari Literasi Internasional. "Melalui kegiatan ini kami berharap literasi semakin dekat dengan masyarakat sekaligus mendorong roda perekonomian, terutama UMKM," ucapnya.