“Benda-benda keseharian yang dianggap biasa ternyata punya makna di baliknya, bagaimana ia direpresentasikan dari masa lalu ke masa kini,” ucap Arsita.
Selama sepuluh hari penyelenggaraan mulai 5 hingga 13 September 2025—pameran ini tidak hanya menyuguhkan visual, tetapi juga membuka ruang partisipasi publik melalui berbagai program gratis, seperti lokakarya fotografi makanan, lomba foto sehari, diskusi publik bertajuk Still Culture, hingga gelar wicara bersama pelaku seni visual.
Shofia Utami, salah satu juri, menyebut jumlah karya yang masuk menjadi tantangan tersendiri dalam proses seleksi.
“Ada sekitar 1.500 karya, tapi pemenangnya hanya lima. Jadi kesesuaian dengan tema menjadi patokan utama,” jelasnya.
Meski demikian, ia mengapresiasi keberagaman pendekatan yang digunakan para peserta dalam menangkap tema budaya melalui foto.
“Setiap karya punya cara unik dalam merepresentasikan budaya,” imbuhnya.
Pameran ini merupakan bagian dari program tahunan Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) DIY, yang diselenggarakan oleh UPTD Taman Budaya Yogyakarta. Melalui lomba dan pameran fotografi ini, masyarakat diajak untuk mendokumentasikan benda-benda yang menjadi bagian dari perjalanan budaya Indonesia dari masa lalu hingga masa kini.
Penyelenggaraan tahun ketiga ini memperlihatkan perkembangan yang signifikan dari sisi jumlah partisipasi maupun kualitas karya, sekaligus mempertegas posisi Rana Budaya sebagai wadah ekspresi, dokumentasi, dan pengarsipan budaya melalui media visual.
Artikel Terkait
Pameran Foto Bertajuk Ekspedisi Arah Singgah Fambi Mait Teme, Potret Perjuangan Masyarakat Adat dalam Merawat Alam dan Budaya
UGM Gelar Konferensi International dan Pameran Pengabdian Kepada Masyarakat di GIK, Libatkan 1000 UMKM
BRI UMKM EXPO(RT) 2025: Pameran 1.000 UMKM Terbaik dan Hiburan Musisi Ternama di ICE BSD
Melihat Tranformasi Teknologi Cetak dalam Pameran JPE 2025
Lewat Pameran di AS, Kopi Binaan BRI Siap Rebut Pasar Internasional
Langgeng Art Foundation Hadirkan Tiga Pameran: Perayaan Tubuh, Imaji, dan Dialog Global Seni Kontemporer
JVWF 2025 Suguhkan Pameran Otomotif Lintas Generasi, Siap Dongkrak Wisata Yogyakarta
Taspen Bawa UMKM Binaan Tampil di Pameran Batik Bergengsi Tanah Air
BNI wondrX 2025: Pameran Inovasi Digital, Fashion, Kuliner, hingga Travel
Pameran Jogja Book Fair 2025 Perkuat Ekosistem Literasi DIY