AYOYOGYA.COM -- Berikut ini informasi mengenai hasil kerjasama antara Ditjen PHU atau Penyelenggaraan Haji dan Umroh dan PT Garuda Indonesia.
Adapun kerjasama antara Ditjen PHU dan PT Garuda Indonesia adalah terkait angkutan udara jemaah haji reguler Indonesia tahun 1444 H/2023 M.
Melansir dari laman Kemenag, dua pihak telah melakukan serangkaian pembahasan intensif, termasuk negosiasi harga dan pembahasan draft perjanjian kerjasama.
Baca Juga: Sampai Kapan Film Buya Hamka Tayang di Bioskop Tanah Air? Ketahui Infonya di Sini
“Terima kasih atas kepercayaan kepada kami. Tahun ini kami menyiapkan 14 armada yang terdiri dari Boeing 777 dan Airbus 300 untuk mengangkut jemaah haji reguler Indonesia dari tanah air ke Arab Saudi dan kembali lagi ke tanah air,” jelas Dirut PT Garuda Indonesia Irfan Setiaputra.
Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Hilman Latief juga menyampaikan terima kasih atas kerja sama yang selama ini terjalin dengan baik dalam pengangkutan jemaah haji Indonesia.
“Garuda Indonesia tahun ini kembali mendapatkan kepercayaan mengangkut jemaah haji regular ke Arab Saudi hingga kembali lagi ke Tanah Air. Total ada 104.172 orang yang tergabung dalam 287 kelompok terbang," ujar DIrjen PHU Kemenag Hilman Latief.
“Mereka adalah jemaah yang berasal dari sembilan embarkasi, yaitu: Aceh, Medan, Padang, Jakarta-Pondok Gede, Solo, Banjarmasin, Balikpapan, Makassar, dan Lombok,” sambungnya.
Kepada pihak Garuda Indonesia, Hilman Latief mengingatkan bahwa tahun ini ada sekitar 30% jemaah yang sudah berusia 65 tahun ke atas.
Hilman mengatakan bahwa penyelenggaraan ibadah haji tahun ini memiliki tagline ‘Haji Ramah Lanjut Usia’.
Karenanya, Hilman berharap Garuda Indonesia melakukan penyesuaian layanan demi kenyamaan jemaah haji, termasuk lansia. Hilman Latief minta ada layanan prioritas kepada jemaah lansia dan disabilitas, baik saat naik pesawat, selama berada di dalam pesawat, saat turun dari pesawat, hingga keluar dari bandara.
“Kami meminta untuk petugas darat dan udara PT. Garuda Indonesia Tbk tahun ini dapat lebih ramah dan responsif dalam memberikan pelayanan kepada jemaah haji Indonesia. Layani mereka bagaikan melayani orang tua kita sendiri,” pesannya.
Penandatanganan perjanjian dilakukan Dirjen PHU Hilman Latief dengan Direktur Utama PT Garuda Indonesia Irfan Setiaputra di kantor pusat Kementerian Agama, Jakarta, Rabu (27/4/2023).
Artikel Terkait
Jogja PPKM Level 2, Kemenag Jogja Izinkan Salat Idulfitri Berjamaah hingga di Lapangan Luas
Idul Adha 2022 Sebentar Lagi, Kapan Kemenag Akan Gelar Sidang Isbat?
Sleman Kembalikan Shelter Covid-19 Asrama Haji ke Kemenag Kanwil DIY
Info Loker Pendamping Proses Produk Halal BPJPH Kemenag, Cek di Sini Kuota untuk Yogyakarta
Info Loker Pendamping Proses Produk Halal BPJPH Kemenag, Ini Syarat-syaratnya
Fix! Pemberangkatan Haji Pertama 2023 Dimulai Akhir Bulan Mei, Ini Penjelasan Kemenag
Link Download Jadwal Imsakiyah, Waktu Shalat dan Buka Puasa Ramadhan 2023 Kemenag
Info Sidang Isbat 1 Ramadhan 2023 Kemenag: Pemaparan, Penetapan, dan Link Live Streaming
SAH! HASIL SIDANG ISBAT 1 SYAWAL 1444 H Sudah Tentukan tanggal Lebaran Idul Fitri 2023 Kemenag Muhammadiyah NU
LINK Pengumuman PPPK Teknis Kemenag 2022, Cek Selengkapnya di Sini