Ketahanan Data dan Keamanan dalam Penggunaan Dapodik

photo author
- Senin, 11 September 2023 | 09:34 WIB
Ilustrasi data
Ilustrasi data

AYOYOGYA.COM--Dalam era digital yang berkembang pesat, pengumpulan, penyimpanan, dan penggunaan data pendidikan yang aman dan tahan terhadap ancaman menjadi sangat penting.

Seperti diulas pusatdapodik.com bahwa Dapodik (Data Pokok Pendidikan) adalah salah satu sistem utama yang mengelola data pendidikan, dan dengan data yang sangat sensitif dan berharga, masalah keamanan data dan ketahanan harus menjadi prioritas utama.

Berikut ulasan pentingnya ketahanan data dan keamanan dalam penggunaan Dapodik.

Pentingnya Ketahanan Data

Ketahanan data merujuk pada kemampuan sistem untuk tetap berfungsi dan melindungi data dari berbagai ancaman, termasuk serangan siber, kegagalan perangkat keras, dan bencana alam. Dalam konteks Dapodik, ketahanan data adalah kunci untuk memastikan bahwa informasi pendidikan yang berharga tetap aman, tersedia, dan tidak terganggu.

Keamanan Data dalam Penggunaan Dapodik

Keamanan data adalah aspek penting dari ketahanan data. Keamanan data berkaitan dengan melindungi data dari akses yang tidak sah, perubahan yang tidak sah, atau kerusakan. Berikut adalah beberapa langkah penting yang harus diambil untuk memastikan keamanan data dalam penggunaan Dapodik:

  1. Enkripsi Data

Data yang disimpan dan ditransfer dalam Dapodik harus dienkripsi. Enkripsi adalah proses mengubah data menjadi format yang tidak dapat dibaca tanpa kunci dekripsi yang benar. Ini memastikan bahwa bahkan jika data dicuri atau diakses secara ilegal, mereka tidak dapat digunakan tanpa kunci yang sesuai.

  1. Akses yang Terbatas

Hanya orang yang memiliki izin yang sesuai yang harus diizinkan untuk mengakses data dalam Dapodik. Ini termasuk guru, staf sekolah, dan pihak berwenang pendidikan yang memiliki hak akses yang sesuai dengan tugas dan tanggung jawab mereka. Ini membantu mencegah akses yang tidak sah ke data sensitif.

  1. Pelatihan dan Kesadaran Keamanan

Seluruh staf yang menggunakan Dapodik harus menjalani pelatihan tentang praktik keamanan data yang baik. Ini termasuk mengenali serangan siber umum, seperti phishing, dan cara melaporkan insiden keamanan.

  1. Cadangan Data yang Rutin

Data dalam Dapodik harus dicadangkan secara teratur. Ini melindungi data dari hilangnya tidak sengaja atau kerusakan perangkat keras. Cadangan data juga dapat membantu mengembalikan sistem dalam kasus serangan siber atau bencana alam.

  1. Update Perangkat Lunak

Pastikan semua perangkat lunak yang digunakan dalam Dapodik selalu diperbarui dengan patch keamanan terbaru. Perangkat lunak yang tidak diperbarui sering memiliki kerentanan yang dapat dimanfaatkan oleh penyerang.

Dikutip dari kotaku.id bahwa Ketahanan data dan keamanan adalah aspek penting dalam penggunaan Dapodik dan sistem manajemen data pendidikan serupa.

Dengan memastikan bahwa data pendidikan aman dan terlindungi, kita dapat menjaga integritas sistem pendidikan, melindungi informasi pribadi siswa dan guru, dan memastikan bahwa pendidikan terus berjalan lancar.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Asep Dadan Muhanda

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X