PSIM Kalah Lagi, Kali ini dari Timnya Atta Halilintar

JAKARTA, AYOYOGYA.COM -- PSIM Jogja kembali menelan kekalahan dalam laga uji tanding kedua, yang digelar di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), melawan FC Bekasi City yakni tim milik Atta Halilintar dengan skor tipis 1-0.

Menanggapi hasil tersebut pelatih PSIM Jogja, Imran Nahumarury, mengatakan meskipun anak asuhnya mengalami kekalahan akan tetapi Jodi Kustiawan dan kawan-kawan telah mengalami peningkatan dari laga sebelumnya. 

"Jika dilihat tim ini sudah berprogres, yang kita cari kan tim ini top performance di kompetisi, jadi biarkan dulu tim ini berproses. Disini saya sudah bisa melihat starting eleven untuk besok. Pertandingan ini tentu pelajaran berharga buat kita, dan saya yakin tim ini akan baik kedepannya, karena saya lihat sudah mulai ada progres dari hari ke hari," kata Imran dalam siaran pers Selasa (5/7/2022).

Baca Juga: PSIM Jogja Uji Tanding Lawan FC Bekasi City

Jika pada pertandingan melawan Persiba Balikpapan lini belakang Laskar Mataram menjadi sorotan tim pelatih, maka di pertandingan melawan tim milik youtuber Atta Halilintar itu, menurut Imran lini belakang Laskar Mataram telah menjalankan tugasnya dengan cukup baik meskipun masih membuat beberapa kesalahan.

"Kita bisa lihat di babak pertama mereka tidak bisa mencetak gol ke gawang kita. Jadi bagaimana pemain belakang bisa bertahan di area depan box itu yang kita mau, itu yang selalu kita terapkan ke mereka. Saya selalu ingatkan ke mereka, jangan buat pelanggaran di area box, jangan buat pelanggaran di kotak pinalti tapi kan saya hanya bisa mengontrol saat di latihan, dalam pertandingan mereka yang mengontrol situasi," imbuh Imran.

Baca Juga: Kalah dari Persiba Balikpapan, Pelatih PSIM: Uji Coba Ini jadi Pengalaman Berharga Kami

Pelatih asal Tulehu ini juga menegaskan akan segera melakukan evaluasi dari berbagai aspek, mengingat jadwal kompetisi Liga 2 yang semakin dekat.

"Dalam waktu kurang lebih satu bulan ini, kita akan evaluasi dan maksimalkan semua aspek, tidak hanya finishing tapi defending, attacking, transisi, dan set piece. Kita akan evaluasi baik secara individu, secara unit maupun secara tim," tutup Imran.