BANTUL, AYOYOGYA.COM- Untuk mengejar ketertinggalan di dari kabupaten Sleman dan Kota Yogyakarta Pemerintah kabupaten Kulon Progo, Bantul dan Gunung Kidul membentuk poros Kuntul Gunung. Bupati Bantul Abdul Halim Muslih menyampaikan pernyataan ini. Usai penandatanganan kerjasama antar 3 Pemerintah di DIY ini, Senin (21/11/2022), di Ross inn Hotel.
Banyaknya kesamaan diantara ketiga kabupaten, menjadi alasan dibentuknya poros ini. Selain pendapatan yang masih sama - sama rendah di DIY Geografis ketiga daerah yang berada di pesisir laut menjadi alasan lain. Dengan kesamaan ini diharapkan mampu melahirkan suatu kerjasama yang saling menguntungkan.
Baca Juga: Direktur Utama bank bjb Yuddy Renaldi Raih CEO of The Year dari Infobank
Pembentukan poros Kuntul Gunung juga sesuai dengan kebijakan Pemda DIY, yang menjadikan pantai selatan sebagai halaman depan. Sebagai 3 kabupaten yang memiliki Pantai Selatan, maka perlu melakukan kerjasama. Agar pantai selatan dapat benar - benar menjadi halaman depan. Sesuai RPJMD Pemda DIY.
Baik dari sektor perikanan tangkap, dengan peningkatan produksi ikan hasil tangkap. Maupun dari sektor pariwisata, dengan jumlah wisatawan yang terus meningkat. Sehingga dapat menjadi pengungkit kesejahteraan masyarakat. Untuk mengejar ketertinggalan dari daerah lain di DIY.
Penandatanganan kerjasama dilalukan oleh Bupati Bantul Abdul Halim Muslih, Pejabat Bupati Kulon Progo Tri Saktiyana dan Sekertaris Daerah Gunung Kidul Drajad Ruswandono. Usai pelaksanaan penandatanganan dilakukan sosialisasi dan pemetaan budang - bidang yang dapat dikerjasamakan.
Baca Juga: Presiden Ajak Masyarakat Vaksinasi Booster Covid-19, Ini Sebabnya
Setelah tahap sosialisasi dan pemetaan kerjasama antar OPD dari 3 pemerintah kabupaten. Setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dapat menindaklanjuti dengan penjajakan kerjasama. Kesamaan potensi diantara 3 kabupaten, membuka banyak peluang untuk dikerjasamakan. Mulai dari wisata, kerajinan hingga pertanian.
"Ketiga kabupaten memiliki potensi yang besar untuk mengungkit kesejahteraan, bila dikelola bersama",tegas Bupati Bantul Abdul Halim Muslih.
Baca Juga: Jadwal Lengkap Pemadaman Bergilir di Jogja, Hari Ini hingga Akhir Pekan
Pejabat Bupati Kulon Progo Tri Saktiyana menyambut gembira kerjasama ini. Sebab sesuai dengan semangat Pemda DIY yang mengedepankan kolaborasi antar daerah. Daripada mengembangkan daya saing daerah. Karena kolaborasi daerah terbukti mampu memberikan dampak positif terhadap pembangunan daerah.
Terbentuknya poros Kuntul Gunung diharapkan dapat memutus sekat - sekat pelayanan administratif. Sebagai salah satu kendala pembangunan daerah. Dengan terbukanya sekat - sekat ini, akan mengoptimalkan pendapatan daerah. Sebagai salah satu sumber biaya pembangunan daerah.
Pernyataan gembira juga disampaikan oleh Sekertaris Daerah Gunung Kidul. Drajad Ruswandono. Dirinya optimis poros ini dapat mendorong tumbuhnya ekonomi di 3 kabupaten. Sebab secara infrastruktur sudah didukung keberadaan New Yogyakarta Internasional Airport (NYIA). Serta Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS).
Keberadaan NYIA menjadi pintu masuk wisatawan, baik mancanegara maupun domestik. Sekaligus pintu keluar bagi produk - produk ekspor dari ketiga daerah. Sementara JJLS memiliki peran memperpendek jarak tempuh. Sehingga dapat menekan biaya transportasi, sebagai faktor penting dalam kegiatan ekonomi.
Artikel Terkait
Daftar Harga HP Xiaomi Edisi November 2022, Pantau di Sini
Tips Sebelum Beli Motor Bekas, Ini Beberapa yang Penting
Info Prakiraan Cuaca Jogja Kamis 24 November 2022: Hujan Lebat di Sleman Siang Nanti, Merata di Malam Hari
Teruntuk Anda Para Penglaju, Ini Jadwal KRL Jogja-Solo Kamis 24 November 2022
Coba Cek di Sini, Berikut Jadwal KRL Solo-Jogja Kamis 24 November 2022