SLEMAN, AYOYOGYA.COM - Sebagai upaya meningkatkan kesadaran dalam keselamatan lalu lintas dan angkutan, Pemerintah Kabupaten Sleman melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Sleman menyelenggarakan kampanye keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) dan sosialisasi Tertib Lalu Lintas bagi para pelaku Jeep Wisata, bertempat di Warung Kopi Cangkruk, Kalurahan Umbulharjo, Kapanewon Cangkringan, Kamis (27/10).
Kegiatan kampanye dan sosialisasi tersebut dihadiri dan dibuka secara langsung oleh Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa.
Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa dalam siaran pers menyampaikan kegiatan kampanye keselamatan LLAJ dan Sosialisasi Tertib Lalu Lintas ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Sleman dalam menumbuhkan kesadaran dan kepedulian masyarakat dalam tertib lalu lintas.
Baca Juga: Mainkan Game Metal Slug Awakening di Ponselmu, Ini Link Downloadnya
"kegiatan ini (Kampanye Keselamatan LLAJ dan Sosialisasi Tertib Lalu Lintas) diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran dan kepedulian yang sama antar para pengguna jalan sehingga mampu menekan risiko kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Sleman," kata Danang.
Lebih lanjut, Danang menuturkan kegiatan ini secara khusus menyasar para pengemudi Jeep wisata Merapi Sleman. Hal tersebut didasarkan pada tingginya minat wisatawan di Sleman yang menggunakan Jeep untuk menyusuri sejumlah tempat wisata yang berada di Sleman.
Dari data yang dihimpun Pemkab Sleman dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, terdapat kecenderungan peningkatan jumlah kecelakaan di Kabupaten Sleman. Berdasarkan data tersebut, Danang menyebut Pemkab Sleman bersama seluruh pihak memiliki tanggungjawab dalam melakukan berbagai upaya untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan, khususnya bagi operasional jeep wisata yang berada di Sleman.
Baca Juga: Berperan Dalam Penguatan Ketahanan Pangan di Sleman, Jangan Malu Jadi Petani
"Aturan-aturan yang menjadi dasar dalam berkendara yang aman hendaknya dapat menjadi rujukan dalam berkendara. Tidak hanya dalam hal teknis seperti melengkapi diri dengan perangkat keamanan dalam berkendara, namun juga harus dapat dibarengi dengan etika dalam berkendara. Mengingat keselamatan berkendara tidak hanya diperuntukan bagi keselamatan pribadi namun juga untuk keselamatan bersama seluruh pengguna jalan," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dishub Sleman, Arip Pramana menyampaikan kegiatan kampanye dan sosialisasi ini diikuti oleh sebanyak 60 peserta yang merupakan para pelaku usaha Jeep wisata di kawasan Merapi Sleman.
Arip menyebut dalam kegiatan ini tidak semua pelaku jeep wisata ikut serta, akan tetapi perwakilan yang hadir nantinya memiliki tanggungjawab untuk menyampaikan sosialisasi tersebut kepada para pelaku jeep wisata lain sehingga dapat diimplementasikan dalam operasional jeep wisata.
Kegiatan kampanye dan sosialisasi ini menghadirkan beberapa narasumber, diantaranya yaitu perwakilan Satlantas Polres Sleman, IPDA Yoyok Rahman dan Wakil Direktur Politeknik Keselamatan, I Made Suraharta.
Dalam kegiatan tersebut juga diserahkan secara simbolis helm keselamatan oleh Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa kepada perwakilan pelaku usaha Jeep Wisata.
Artikel Terkait
Ini Cara Sleman Peringati Hari Santri Nasional 2022
Sleman Creative Week 2 Geliatkan Ekonomi di Sleman
Sleman Creative Week #2 Ditutup, Efektif Bangun Atmosfer Ekonomi Kreatif
Gebyar Batik Sleman 2022, Ajang Promosi dan Lestarikan Produk Lokal
Jadwal Pemadaman Listrik PLN di Jogja Selasa 25 Oktober 2022: Hari Ini Cuma di Sleman, Besok Ada di Mana?