Ajang Seni di Bantul Suarakan Persatuan Bangsa dan Perdamaian Dunia

photo author
- Senin, 22 Agustus 2022 | 15:30 WIB
Salah satu kesenian yang dihadirkan dalam acara Gerakan Perdamaian Dunia dari Bantul. (Rahaajeng Pramesi.)
Salah satu kesenian yang dihadirkan dalam acara Gerakan Perdamaian Dunia dari Bantul. (Rahaajeng Pramesi.)

BANTUL, AYOYOGYA.COM -- Sebuah acara menarik diselenggarakan  sekumpulan anak muda dari berbagai latar belakang suku,  agama, sekolah dan kampus di Yogyakarta. Mereka tergabung dalam RJA Creative House yang dilaunching pada sebuah acara seni dengan menampilkan musik baik klasik dan band,  tari,  wayang,  puisi dan stand up comedy.

Acara ini terselenggara berkat usaha gotong royong anak-anak muda tersebut didukung oleh Rumah Jawa Apik Coffee and Homestay berlokasi di Rumah Jawa Apik Coffee and Homestay, Kasihan, Bantul, DIY

Baca Juga: Kompetisi Konten #SocialMedia4Peace dan Periksa Fakta dengan Tema Perdamaian

Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia mereka menyuarakan pentingnya menjaga persatuan dan jesatuan bangsa serta menjaga perdamaian dunia

Dalam kesempatan ini mereka sekaligus meluncurkan RJA Creative House yang dipimpin Pandu,  yaitu suatu wadah yang membuka pintu seluas-luasnya bagi anak-anak dan generasi muda yang ingin berproses bersama mengembangkan bakatnya.  Dengan semangat gotong royong akan saling mengisi dan membantu siapapun yang tergabung dalam wadah RJA Creative  House.

Acara ini merupakan acara pertama yang dibuat dengan persiapan sekitar 10 hari dengan menampilkan beberapa grup musik Minority dan Fusion dari anak-anak SMA,  RJA Musik gabungan dari beberapa kampus yang berkolaborasi dengan tari dari sanggar terdekat,  wayang dengan dalang muda Erlangga Betran Pasandaru dan puisi oleh mahasiswa salah satu Perguruan Tinggi di Yogyakarta. Tampil juga Stand up Comedy dan juga musik remix. Kolaborasi mereka membuat sebagian besar penonton yang hadir tidak meninggalkan tempat sampai acara selesai bahkan terlibat aktif mengikuti acara yang berlangsung.

Baca Juga: Upayakan Perdamaian, Jokowi Bawa Bantuan Langsung ke Ukraina

Hadir dalam acara tersebut AKBP Sulistiono Wadirbinmas Polda DIY,  dan hadir melalui online untuk menyapa mereka dan berinteraksi  online  Esti Andayani Dubes Roma, Wismar Njong juga hadir dengan rekaman sambutan Dirjen Kebudayaan Hilmar Farid. 

Esti Handayani Dubes Roma berpesan pentingnya berbahasa yang baik dan benar,  menjaga budaya bangsa serta mengingatkan pada awal perjuangan kemerdekaan juga dimulai dengan peran penting kaum muda. 

Wismar Njong, Pemuda Aceh menyampaikan pentingnya menjaga kerukunan dalam keberagaman,  selain itu juga mengingatkan pengalaman konflik yang panjang membuat masyarakat menjdi tertinggal. Perilaku bermusuhan atas nam petbedaan agama dan suku adalah perilaku permusuhan purba yang harus ditinggalkan.

Baca Juga: Bupati Sleman Ajak Ormas dan LSM Wujudkan Pemilu Damai dan Berintegritas  

Owner RJA Maria Ninis menyatakan kesadaran memberi ruang kaum muda berekspresi merupakan tanggung jawab semua pihak baik pemerintah mupun masyarakat, dimana saat ini ruang-ruang dan dukungan terhadap kaum muda belum cukup atau masih perlu ditingkatkan lagi. 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rahajeng Pramesi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X