"Pertanyaannya sekarang adalah, apa lagi yang bisa kita lakukan? Jika anggaran riset sudah terbatas sejak awal, lalu masih dipangkas lagi, tentu ini menjadi tantangan besar bagi peneliti dan institusi akademik. Kita harus terus kreatif, tetapi pada saat yang sama negara juga perlu terus berperan," ujarnya.
Ia juga turut menekankan pentingnya mempertimbangkan kembali dampak jangka panjang dari kebijakan efisiensi ini. Pemangkasan anggaran harus dilakukan dengan cermat dan tidak boleh menghambat pencapaian tujuan utama pendidikan dan riset. “Pemerintah perlu memastikan bahwa efisiensi ini benar-benar untuk sesuatu yang lebih bermanfaat dan bukan pemangkasan untuk kepentingan politik," pungkasnya.
***
Artikel Terkait
Ini Berbagai Aturan Baru Ibadah Haji 2025, Benarkah Anak-anak Dilarang Ikut?
Skema Cek Kesehatan Gratis Bagi yang Tidak Memiliki BPJS Kesehatan, Kemenkes Ingatkan Poin Ini
FH BUMN dan Forum Pemred Kolaborasi untuk Media yang Lebih Berkualitas