Ratusan Pelajar DIY Ikuti Giat Plogging, Kumpulkan Sampah Hingga 900 Kg

photo author
- Senin, 2 Desember 2024 | 11:00 WIB
Ratusan Pelajar DIY Ikuti Giat Plogging, Kumpulkan Sampah Hingga 900 Kg
Ratusan Pelajar DIY Ikuti Giat Plogging, Kumpulkan Sampah Hingga 900 Kg

AYOYOGYA.COM - Ratusan pelajar dari SMA/SMK di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ikut meramaikan kegiatan Plogging atau beraktivitas olahraga lari dalam agenda Jogja Cultural Wellness Festival (JCWF) sembari memungut sampah di kawasan Kotabaru Yogyakarta, Sabtu (30/11/2024).

Mereka mengambil berbagai macam sampah di sepanjang rute jogging hingga terkumpul ratusan kilogram sampah berbagai jenis. Kegiatan plogging yang berkolaborasi dengan Rekosistem, Dispar Kota Yogyakarta ini mengusung tema Selarasing Urip, Sangkan Paraning Dumadi, Hamemayu Hayuning Bawono, Manunggaling Kawulo Gusti. 

Aksi ini sebagai salah satu upaya generasi muda untuk peduli lingkungan terutama persoalan sampah. 

Baca Juga: Yamaha Gelar Fazzio Day di Lokananta Solo, Hadirkan Berbagai Acara untuk Anak Muda

"Plogging ini memang konsep baru yang ingin kami kenalkan ke pelajar sebagai bagian dari pariwisata lebih menuju ke arah keberlanjutan melalui kegiatan-kegiatan atau event pariwisata yang memadukan olahraga dan kepedulian pada lingkungan," kata Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) DIY, GKR Bendara kepada awak media di Yogyakarta.

Sepanjang November ini, berbagai agenda acara dilaksanakan dengan rangkaian terakhir di Kota Yogyakarta, yakni plogging dan Laku Lampah Mubeng Jeron Benteng pada malam harinya.

GKR Bendara mengatakan nantinya sampah akan ditimbang dan dihitung siapa peserta yang mendapatkan sampah terberat.

Baca Juga: GIK UGM Jadi Tuan Rumah Puncak Acara Alternativa Film Awards & Festival 2024

"Ini menanamkan kepedulian kalau kita mau hidup sehat ya harus peduli dengan sampah kita. Anak-anak muda dilibatkan karena mereka aktif dan harapannya bisa menularkan kebiasaan baik di rumah dan lingkungan sekitar. Sampah ini nantinya akan dikelola Rekosistem. Kami terus mengkampanyekan dan tahun depan mungkin dengan konsep berbeda lagi," ucapnya.

Pasca dihitung, peserta berhasil mengumpulkan lebih dari 900 kilogram sampah. Hasil tersebut lantas dikelola oleh Rekosistem untuk didaur ulang dan diselesaikan. GKR Bendara berharap event olahraga dengan kolaborasi terkait pengelolaan sampah kedepan dapat terus dilakukan. 

"Jadi fokus utamanya adalah bagaimana menerapkan hidup sehat melalui kepedulian terhadap lingkungan sebagai bagian dari pariwisata jogja," imbuhnya.

Baca Juga: Ini Harapan Sri Sultan Hamengku Buwono X Pasca Coblos di Pilkada 2024 Kota Yogyakarta

Sementara Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta, Wahyu Hendratmoko mengungkapkan Plogging bisa jadi konsep baru pariwisata di Yogyakarta yang punya masalah serius terkait sampah. 

"Banyak usaha pariwisata di yogyakarta yang mengambil tema wellness disini (kotabaru)," tandasnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Maria Wulan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X