JAKARTA, AYOYOGYA.COM -- Pebisnis Elon Musk yang kini resmi menjadi pemilik baru Twitter mengatakan, perusahaannya akan membentuk dewan khusus untuk melakukan moderasi konten.
The Vergemelnasir, Sabtu, Elon menyebutkan dewan itu akan terdiri dari berbagai pihak untuk memberikan sudut pandang yang beragam.
Meski begitu dewan itu masih dirancang sehingga saat ini atau dalam waktu dekat belum akan ada perubahan dari segi moderasi konten di Twitter.
Terkait dengan dewan moderasi konten, media sosial lainnya yang memiliki dewan serupa sejauh ini ialah Meta. Dewan tersebut dimaksudkan untuk menjadi organisasi independen yang mengatur platform dan keputusan moderasi Facebook.
Baca Juga: Mundurnya Juragan99 dari Arema FC, Netizen: Kehilangan Investor Lebih Pedih dari Kehilangan Pelatih
Melansir Republika, Saat memutuskan membeli Twitter, Elon Musk mengungkapkan keinginannya untuk menjadikan media berlogo burung biru itu sebagai platform untuk kebebasan berpendapat.
Ia juga mengungkapkan keinginannya untuk membiarkan tokoh kontroversial seperti Mantan Presiden AS Donald Trump kembali ke Twitter setelah pada tahun lalu ia diblokir akibat kerusuhan di Capitol AS.
Belum ada detail mengenai dewan moderasi konten besutan Elon Musk itu namun ia menyebutkan bahwa sistem moderasi konten yang saat ini kurang memuaskan.
Baca Juga: Alami Trauma dan Sulit Tidur, Gilang Juragan99 Pamit Mundur dari Jabatan Presiden Arema FC
Secara resmi akhirnya Elon Musk membeli Twitter dan langsung memecat beberapa petinggi termasuk CEO Parag Agrawal hingga Direktur Kebijakan Vijaya Gadde.
Artikel Terkait
Info! Awal November Jaringan Pipa PDAM di Sleman yang Terdampak Tol Mati
Bagikan Pengalaman Selama di Penjara, Mantan Napi Narkoba Bikin Album Rindu
Suka Ngemil? ini Rekomendasi Camilan yang Bikin Awet Muda
Kinerja Kuartal III 2022, Laba BTN Naik 50%
3 Rekomendasi Bakmi Jawa Enak dengan Rasa Otentik di Gunungkidul yang Wajib Dicoba