AYOYOGYA.COM - Baru-baru ini terkuak sebuah kasus pembunuhan di Banjarnegara, Jawa Tengah.
Kasus ini bermula dari seorang dukun pengganda uang Banjarnegara yang mengaku mampu melipatgandakan uang.
Orang - orang yang percaya akan hal itu pun menyetorkan sejumlah uang untuk kemudian dilipatgandakan menjadi jumlah yang jauh lebih besar dari uang yang disetorkannya.
Baca Juga: Prediksi Skor Juventus vs Inter Milan Semi Final Coppa Italia: Preview, Head to Head, Line Up Pemain
Salah satu orang yang datang ke dukun ini (disebut pasien) pun telah menyetorkan uang hingga Rp 70 juta ke dukun yang dikenal dengan nama Slamet itu.
Diketahui pasien tersebut berinisial PO, warga Sukabumi, Jawa Barat.
Sebelum PO menemui Slamet, ia sempat mengirimkan pesan pada anaknya untuk datang ke tempat Slamet bersama aparat jika PO tidak ada kabar atau tidak kembali pada hari Minggu.
"Ini di rumahnya Pak Slamet. Buat jaga-jaga kalau umur ayah pendek, misal ayah tidak ada kabar sampai Minggu, langsung saja ke lokasi bersama aparat," bunyi pesan tersebut.
Tidak kunjung ada kabar, pihak keluarga kemudian melapor ke Polres Banjarnegara pada Senin (27/3/2023) dan polisi segera terjun ke TKP untuk penyelidikan.
Saat tiba di kediaman Slamet, ternyata PO sudah dikubur di sebuah lahan perkebunan.
Pihak kepolisian pun mulai mencari danmenggali di lahan perkebunan tersebut.
Bermula dari titik penguburan PO, ternyata polisi menemukan sepuluh jenazah lainnya yang juga dikubur di lahan itu, tidak jauh dari jenazah PO ditemukan.
Baca Juga: Ceramah Ramadhan Singkat Tentang Surga, Cocok Disampaikan saat Kultum Hari Ini Selasa 4 April 2023
Artikel Terkait
Kronologi Penangkapan Ajudan Pribadi Atas Kasus Penipuan dan Penggelapan Uang 1,3 M
Fakta Terbaru Dokter Mawar Spesialis Paru RSUD Nabire, Resmi Dinyatakan Sebagai Korban Pembunuhan
Kronologi Dugaan Penipuan Instansi Pemerintah Pada CV GPN: Kantongi Hingga Rp 168 Juta, Instansi Lepas Tangan