Jelang Nataru, Waspadai Kondisi Cuaca Ekstrem dan Aktivitas Gunung Merapi di Sleman

photo author
- Rabu, 21 Desember 2022 | 16:00 WIB
Ilustrasi cuaca ekstrem yang rentan terjadi saat Nataru. (Unsplash/ Raychel Sanner)
Ilustrasi cuaca ekstrem yang rentan terjadi saat Nataru. (Unsplash/ Raychel Sanner)

SLEMAN, AYOYOGYA.COM- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman meningkatkan kesiapsiagaan untuk sambut Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Berdasarkan update terkini, berkaitan Gunung Merapi statusnya masih siaga ditandai dengan gempa vulkanik dangkal dan dalam variasi tetapi kecenderungan vulkanik dangkal ada peningkatan untuk guguran lava pijar berlangsung minggu ini cukup banyak kearah barat daya.

'Sementara Bbrkaitan cuaca BMKG sampaikan puncak musim hujan ini seluruh DIY hampir sama di akhir Desember dan Februari karena kondisi cuaca berpotensi bencana maka bulan Nataru tingkatkan kewaspadaan utamanya di Merapi bisa jadi 2 hazat ini bersamaan ada guguran lava pijar potensi awan panas dan hujan aliran lahar dingin . Hujan ekstrem rata rata di Candibinangun, tebing sungai boyong longsor timpa jaringan irigasi dan pipa air minum dampaknya pada kegiatan Masyaralat terutama mulai masa tanam terganggu jadi wda percepatan perbaikan," terang Kepala BPBD Sleman Makwan.

Baca Juga: Rp2 Miliar Bagi Gempa Cianjur dari Sleman, Ini Penjelasannya

Ia menjelaskan saat Nataru BPBD sudah jadwalkan full piket di posko utama Pakem untuk Merapi sendiri dan bencana hidrometeorologi untuk dampingi masyarakat di Merapi. Sementara bagi warga di kawasan Non Merapi dilakukan patroli pagi siang malam dan pastikan beri rasa aman pada masyakyat di daerah bahaya .

Para penyelenggara pengelola wisata diimbau selalu pantau update wisatawan berkaitan cuaca hari ni hujan angin deras dan sebagainya jadi pengelola wisata bekali hal ini.

Baca Juga: Ini Kata Presiden Soal Upaya Pemerintah Perbaiki Ekonomi Makro Jelang Ancaman Resesi 2023

"Sementara untuk Tebing Breksi cenderung aman potensinya terbuka bisa rawan petir kalau longsor tidak," bebernya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rahajeng Pramesi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X