Peringatan Hari Anti Korupsi di Sleman, Awas Hati Hati Kelola Uang

photo author
- Selasa, 6 Desember 2022 | 18:00 WIB
Ilustrasi Korupsi. Peringatan Hari Anti Korupsi dilaksanakan di Sleman. (ayobandung.com)
Ilustrasi Korupsi. Peringatan Hari Anti Korupsi dilaksanakan di Sleman. (ayobandung.com)

SLEMAN, AYOYOGYA.COM - Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo membuka sekaligus memberikan arahan dalam acara Rapat Koordinasi Pengawasan Daerah dalam rangka Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia.

Dalam siaran pers, Kustini menjelaskan bahwa koordinasi diperlukan dalam membangun sistem pemerintahan yang bebas dari praktek-praktek korupsi. Melalui koordinasi menurutnya dapat menjadi langkah strategis dalam pencegahan korupsi khususnya di tingkat Kalurahan.

“Rapat koordinasi ini menjadi kesempatan tepat bagi perangkat Kalurahan dalam menyamakan persepsi terkait pengelolaan keuangan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Kustini juga mengingatkan bahwa perangkat desa adalah garda terdepan dalam pencegahan korupsi terutama dalam pengelolaan dana desa. Ia mengingatkan pentingnya transparansi, tertib administrasi serta akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan.

Baca Juga: Cek Fakta Pernikahan Kaesang dan Erina, Momen Pesta Rakyat Jogja dan Solo

“Saya berharap untuk setiap Kalurahan dalam mengelola dana desa dilakukan secara transparan sehingga setiap aliran dana di desa dapat optimal dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” lanjutnya

Sementara itu, Kepala Inspektorat Sleman, Hery Dwi Kuryanto dalam laporannya menjelaskan bahwa inspektorat selaku aparat pengawas internal pemerintah senantiasa melakukan pendampingan yang dilakukan melalui kegiatan pengawasan

“Pendampingan melalui kegiatan pengawasan ini kami harap dapat mewujudkan keuangan desa yang transparan dan akuntabel,” ujarnya.

Baca Juga: Link Live Streaming Persija Jakarta vs Borneo FC Selain Indosiar, Laga BRI Liga 1, Selasa 6 Desember 2022

Rakorwasda ini mengusung tema pokok evaluasi atas tindak lanjut Kalurahan terhadap laporan hasil pemeriksaan yang dilakukan Inspektorat Kabupaten Sleman. Evaluasi tersebut perlu dilakukan untuk mendapatkan potret atas kondisi masing-masing Kalurahan dalam pengelolaan penyelenggaraan pemerintahan dan memetakan potensi resiko.

Kegiatan Rakorwasda ini diikuti 86 Kalurahan dengan menghadirkan narasumber Adi Gemawan selaku Kepala BPKP Perwakilan DIY dan Harda Kiswaya selaku Sekretaris Daerah Sleman serta narasumber dari Inspektorat Kabupaten Sleman.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rahajeng Pramesi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X