BANTUL, AYOYOGYA.COM- Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan, Kabupaten Bantul, Kusbowo Prasetyo mengatakan DPC PDI Perjuangan melakukan tahapan penyaringan calon legislatif (caleg) DPRD Bantul untuk pemilu legislatif 2024 dengan melakukan tes psikologi secara daring yang dilaksanakan oleh DPP PDI Perjuangan.
"Tes psikologi untuk caleg ini akan berlangsung mulai tanggal 14 Oktober hingga 5 November 2022 secara daring dan berlangsung di Kantor DPC PDI Perjuangan Bantul,"ujarnya.
Baca Juga: Menteri PAN RB Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, PDIP: Mohon Doanya Saja ya
Menurutnya caleg yang mendaftar atau terjaring oleh DPC PDI Perjuangan jumlah melonjak 200 persen dari enam daerah pemilihan di Kabupaten Bantul. DPC PDI Perjuangan membuka seluas-luasnya bagi pengurus partai, kader hingga simpatisan bahkan dari eksternal partai untuk mendaftar sebagai caleg dari PDI Perjuangan tanpa dipungut biaya serupiahpun. Termasuk dalam proses penyaringan yang dilakukan DPP PDI Perjuangan semuanya difasilitasi oleh DPC PDI Perjuangan Bantul alias gratis.
Baca Juga: PDIP, Demokrat dan Gerindra, Parpol Dengan Elektabilitas Tinggi di Kalangan Muda
"Jadi kebutuhan caleg untuk enam daerah pemilihan (dapil) di Bantul itu sebanyak 45 orang namun yang mendaftar lebih dari 90 orang,"ucapnya.
Para caleg yang akan mengikuti tes psikologi dan dinyatakan lolos masih akan menjelani sejumlah tahapan atau seleksi lain yang digelar oleh partai seperti harus mengikuti sekolah partai untuk caleg hingga nantinya ditetapkan sebagai caleg dari PDI Perjuangan untuk didaftarkan ke KPU Bantul guna bersaing dalam pemilu legislatif 2024 yang akan datang.
Baca Juga: Barang-barang Ini Ditemukan Polisi dari Tewasnya 3 Warga Bantul Diduga Pesta Miras Oplosan
"Jadi prosesnya cukup panjang dan dipastikan ada keterwakilan perempuan di setiap dapilnya sesuai dengan aturan yang berlaku. Jadi jika dalam satu dapil ada delapan caleg, dipastikan tiga diantaranya adalah caleg perempuan. Kita ikuti aturan yang ada,"tutupnya.