ngayogyakarta

Lewat Seni dan Budaya untuk Pererat Kerukunan Beragama

Minggu, 4 September 2022 | 11:00 WIB
Kegiatan seni budaya pererat kerukunan beragama di Jogja. (Jogjakota.go.id)

AYOYOGYA.COM -- Sebagai upaya mempererat tali silaturahmi antar umat beragama, Pemkot Jogja bekerjasama dengan FKUB menggelar pentas seni budaya kerukunan umat beragama.

Ketua FKUB Kota Yogya Muhammad Chirzin mengatakan, gelaran pentas seni budaya kerukunan umat beragama adalah bukti harmonisasi kehidupan di Kota Jogja.

"Sekaligus meneguhkan komitmen untuk hidup berdampingan selaras, harmoni membangun Yogyakarta Istimewa," ujarnya melansir jogjakota.go.id, Minggu 4 September 2022.

Baca Juga: Prediksi Manga Boruto Chapter 73, Code Mulai Bergerak, Konoha dalam Bahaya?

Pihaknya mengaku pentas seni dan budaya dipilih sebagai salah satu media untuk memperkuat kerukunan antarumat beragama karena keduanya bisa diterima dengan mudah oleh masyarakat dan sifatnya menghibur.

“Seni dan budaya juga mengandung banyak pesan moral sehingga diharapkan semakin mempererat keharmonisan antarumat beragama dan ajang silaturahmi untuk merawat kerukunan antarumat beragama yang sudah terjalin baik di Jogja,” katanya.

Dalam acara tersebut ditampilkan sejumlah kesenian yang ada di Jogja.

Kesenian hadrah mewakili agama Islam, teater rakyat mewakili agama Katolik, kesenian angklung mewakili agama Kristen, tari Pendet mewakili agama Hindu, dan Barongsai mewakili agama Budha serta Konghucu.

Hadir dalam acara tersebut, Penjabat Wali Kota Jogja, Sumadi. Ia pun menyambut baik gelar tersebut.

Baca Juga: Link Baca Manga Black Clover Chapter 336, Yuno Jadi Incaran Lucius

Menurutnya untuk menjaga keharmonisan masyarakat di Kota Jogja tidak hanya tanggung jawab pemkot saja, melainkan semua pihak.

"Perlu kerja sama berbagai pihak untuk mengantisipasi kemungkinan munculnya kejadian seperti hal tersebut," bebernya.

Sumadi mengungkapkan FKUB adalah salah satu elemen yang berperan penting dalam upaya menjaga dan merawat kerukunan antar umat beragama.

"Dengan hadirnya FKUB, masyarakat dengan latar belakang agama dan budaya yang berbeda dapat saling bersilaturahmi. Salah satunya dengan adanya acara ini," jelasnya.

Halaman:

Tags

Terkini