AYOYOGYA.COM - Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menjadi saksi semaraknya gelaran perdana Mentalita Fest pada 1 Februari 2025 di Stadion Kridosono.
Festival satu ini merupakan sebuah perayaan musik dan kreativitas yang hadir sebagai ruang terbuka bagi keberagaman musik lintas genre.
Mengusung tema "You Know Who You Are", festival ini akan menghubungkan berbagai komunitas musik dalam satu panggung yang megah dan penuh semangat kolaborasi.
Baca Juga: Pedagang TM 2 Sepakat Pindah ke Lapak Baru, Pemda Ingatkan Tak Boleh Oper Kontrak
Anak muda Yogyakarta diajak untuk bersama-sama merayakan keunikan diri, menggali potensi, dan mengejar passion mereka melalui musik dan berbagai kegiatan menarik.
"Acara ini adalah ajang ekspresi dan kolaborasi, sekaligus bukti bahwa Yogyakarta adalah kota yang sangat mencintai musik," kata Dona Marsita selaku ketua penyelenggara Mentalita Fest, Selasa (21/01/2025).
Dia mengatakan deretan musisi dari berbagai genre bakal mengguncang panggung, termasuk nama besar seperti Superman is Dead, Morfem, dan Rebellion Rose.
Tidak hanya itu, akan ada kolaborasi unik DPMB X Serigala Malam akan menyajikan perpaduan musik hip-hop dan rock yang penuh energi. Sejumlah grup band indie seperti Ngatmobilung, The Cloves and The Tobacco, Dongker, dan Over Distorsion, juga akan memeriahkan panggung Mentalita Fest.
Ia percaya festival yang menjadi kreativitas ini bisa menjadi kekuatan transformatif dan festival di Kota Yogyakarta ini menjadi katalisatornya pasalnya mempertemukan artis-artis dengan gaya berbeda, menciptakan harmoni yang merangku semua kalangan pencinta musik.
Baca Juga: Berdayakan Disabilitas, BAZNAS RI Hadirkan ZCoffee Hening di Jogja
"Saat ini musik juga sangat digemari di Jogja dan seluruh Indonesia, juga menjadi ruang ekspresi, kolaborasi. Ini tercermin juga dalam kolaborasi antar band, antar individu. Lineup Mentalitafest 2025, begitu luar biasa ada artis Jogja dan nasional," terangnya.
Dona juga menjelaskan festival ini akan hadir dengan format dua panggung yang bergantian tanpa jeda, pengunjung akan disuguhi aliran musik yang tanpa jeda.
Selain pertunjukan musik, festival ini memanjakan pengunjung dengan berbagai aktivitas kreatif, termasuk booth tato yang menambah elemen artistik di luar panggung.
"Kami gabungkan semua genre karena tidak bisa memaksakan pribadi menjadi satu garis yang sama. Kami ingin semua berkolaborasi tanpa terkungkung genre musik tertentu. Seperti kami harapkan Mentalita Fest adalah lebih dari sekadar festival musik. Ini adalah ruang hidup untuk kolaborasi, komunitas dan ekspresi," tambahnya.