Bahlil Lahadahlia: Pasangan Puan-Anies Upaya Rekonsiliasi Nasional "Cebong dan Kampret" 

photo author
- Selasa, 12 Juli 2022 | 12:45 WIB
Bahlil Lahadahlia. (Akun Instagram Pribadi @bahlillahadahlia.)
Bahlil Lahadahlia. (Akun Instagram Pribadi @bahlillahadahlia.)

JAKARTA, AYOYOGYA.COM -- Baru-baru ini disebut-sebut Puan Maharani- Anies Baswedan dipasang-pasangkan dalam bursa Pencapresan 2024 mendatang. Bahkan disebut pula dua pasangan berbeda segmen hubungannya kian mesra.

Terkini Menteri Investasi, Bahlil Lahadahlia, merespons positif wacana Puan Maharani dan Anies Baswedan di Pilpres 2024 mendatang. 

Baca Juga: Ganjar Pranowo Puncaki Survei Elektabilitas Capres 2024, Prabowo dan Anies Masih Tertinggal

Bahlil menambahkan Puan dan Anies sama-sama pasangan muda dan cerdas.

Kombinasi keduanya juga dinilai sebagai upaya rekonsiliasi nasional antara cebong dan kampret.

"Ini kan di mana-mana ada cebong ada ini ada ini nah dua-duanya ini paten juga bagus juga saya pikir kalau ada surveinya itu top lah," ujarnya.

Ia menegaskan wacana memasangkan Puan-Anies adalah hal yang baik.

Baca Juga: Anies Baswedan Diminta Lakukan Ini Terkait Ribuan Karyawan Holywings yang Terancam Nganggur Massal

"Itu pasangan bagus itu bisa satu kali putaran itu pasangan," kata Bahlil melansir Republika Selasa (12/7/2022).

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia melihat dari sisi kualitatif pasangan Puan dan Anies saling melengkapi. 

Sementara itu dari sisi kekuatan partai Puan dinilai punya partai besar PDIP yang bisa mencalonkan tanpa harus berkoalisi dengan partai lain. Sementara Anies berasal dari figur non parpol.

Baca Juga: Puan Beri Gambaran Roadmap Ekonomi dan Industri Indonesia menuju Superpower Dunia

"Dari sisi latar belakang punya kombinasi yang unik, mbak Puan figur politisi, ketua DPR pernah jadi menko, Mas Anies latar belakangnya akademisi beliau juga sekarang jadi kepala daerah. Jadi banyak kombinasi unik antara keduanya," jelas Burhanuddin Muhtadi, M.A., Ph.D.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rahajeng Pramesi

Sumber: Republika

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X