Ramai Penolakan Timnas U20 Israel Ke Indonesia, Palestina Buka Suara

AYOYOGYA.COM - Lolosnya Timnas U20 Israel dalam gelaran akbar Piala Dunia U20 2023 menjadi sorotan.

Hal ini karena lokasi penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2023 yang akan dilaksanakan di Indonesia.

Pasalnya, dalam pertandingan tersebut akan menghadirkan 24 negara yang akan bertanding mewakili negaranya, tak terkecuali Israel.

Baca Juga: Bansos PKH Tahap 2 Cair Kapan? Cek Jadwal dan Besaranya Jelang Ramadhan, Siapa Tahu Kalian Termasuk!

Namun, Timnas Israel mendapat banyak penolakan dari masyarakat hingga organisasi-organisasi di Indonesia.

Sejumlah organisasi kemanusiaan hingga organisasi (ormas) Isam pun menentang kedatangan timnas Israel U20 tersebut ke tanah air.

Banyak pihak yang memprotes gelaran Piala Dunia U20 2023 di Indonesia yang mengakomodir kedatangan timnas Israel.

Hal tersebut dikarenakan Israel merupakan negara yang disebut sebagai pelanggar hak asasi manusia dan penjajah bangsa Palestina.

Baca Juga: Asuransi Mobil Honda Jazz Hanya Rp 2 Jutaan Saja? Pakai yang Mana? Cek Selengkapnya

Sehingga bertentangan dengan hukum internasional dan tujuan negara Indonesia yang ingin mewujudkan perdamaian di muka bumi, serta menolak segala bentuk penjajahan.

Tingginya penolakan tersebut akhirnya membuat Palestina buka suara.

Zuhair Al Shun, sebagai duta besar Palestina menanggapi hal tersebut, bahwa ia menyadari jika ajang olahraga ini memiliki aturannya sendiri di bawah naungan FIFA.

"Kita tahu bahwa masing-masing federasi olahraga ini memiliki aturan sendiri termasuk FIFA. Dalam kaitan ini Indonesia telah berhasil memenangkan bidding sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20," ungkap Al Shun saat konferensi pers di Kedutaan Besar Palestina di Jakarta, Rabu (15/3).

Baca Juga: Sinopsis Kill Boksoon, Usai Jadi Mbak Warteg, Jeon Do Yeon Siap Jadi Pembunuh Bayaran? Tayang Kapan? Di Mana?