Ribuan Pelari Ramaikan Glow Night Fun Run 2025 di Mandala Krida

YOGYAKARTA, AYOYOGYA.COM – Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, secara resmi membuka gelaran KAI Bandara Glow Night Fun Run 2025 yang digelar di Stadion Mandala Krida berubah pada Sabtu (26/7/2025), malam. Setidaknya ada sekitar 4.000 pelari dari berbagai daerah yang berkumpul dan ikut meramaikan kegiatan tersebut. Acara ini menjadi bukti antusiasme masyarakat terhadap gaya hidup sehat yang dikemas dalam balutan hiburan malam penuh nostalgia.

Dalam sambutannya, Sultan HB X memberikan apresiasi terhadap penyelenggaraan acara yang dinilainya tidak hanya meriah, tetapi juga sarat nilai edukatif dan sosial.

“Saya kira peristiwa malam ini, night run, yang jelas hanya PT KAI yang menyelenggarakan,” kata Sultan HB X, Sabtu (26/7/2025).

Glow Night Fun Run memang hadir dengan konsep berbeda: lari malam bertema era 90-an, lengkap dengan instalasi lampu warna-warni, pertunjukan musik, serta berbagai spot foto yang menggoda peserta untuk mengabadikan momen.

Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, turut hadir dan menyoroti keunikan acara ini yang berlangsung malam hari, berbeda dari kebanyakan event lari yang biasa digelar pagi atau sore.

“Seperti disampaikan Ngarsa Dalem (Sri Sultan), satu-satunya lari malam yang dilaksanakan PT KAI. Jadi satu hal pembeda. Hanya bagi kami punya kewajiban, titik-titik yang lampunya kurang terang harus menambah lampu baru kalau semakin banyak yang lari malam. Karena kendaraan kalau malam tidak bisa melihat dengan cermat pelari,” terang Hasto.

Ia juga menambahkan bahwa mayoritas peserta adalah anak muda, mencerminkan semangat dan gaya hidup sehat generasi masa kini.

“Saya lihat yang ikut muda-muda, karena kalau usia yang agak tua sedikit malam hari kan oksigennya terbatas dibandingkan siang hari. Kalau dari sisi kedokteran lebih aman larinya pagi yang tua-tua, yang malam yang muda-muda,” sambungnya.

Daya Tarik Wisata Baru dan Penggerak Ekonomi Lokal

Glow Night Fun Run 2025 bukan hanya soal olahraga. Lebih dari itu, acara ini mencerminkan kolaborasi antara sektor transportasi, komunitas, dan pariwisata. Mengusung semangat nostalgia, pihak penyelenggara sukses menciptakan ruang interaksi kreatif yang dinamis.

Direktur Utama PT Railink, Porwanto Handry Nugroho, menyatakan bahwa kegiatan ini menjadi cara baru untuk mendekatkan layanan KAI Bandara kepada masyarakat.

“Menurut data kami, peserta paling jauh ada dari Netherland satu keluarga. Dari Bali, Bandung, Malang, Palembang, Lampung, juga ada. Bayangkan, 4.000 orang yang separuh dari luar daerah, butuh penginapan, butuh makanan, butuh transportasi, jadi bisa membuat Jogja berkembang,” kata Porwanto.

Tak hanya itu, kehadiran peserta dari luar kota bahkan luar negeri memberikan dampak ekonomi positif bagi sektor perhotelan, kuliner, dan transportasi lokal di Yogyakarta.

Hadirkan Hiburan dan Doorprize Menarik