nasional

Kolaborasi Band dengan Gamelan, Kotak dan Letto akan Tampil dan Pembukaan Muktamar Muhammadiyah

Kamis, 17 November 2022 | 17:35 WIB
Tantri Kotak yang akan meramaikan perhelatan akbar Muktamar Muhammadiyah. (Instagram @tantrisyalindri)

SOLO, AYOYOGYA.COM - Perhelatan akbar Muktamar Muhammadiyah digelar mulai besok ini Jumat (18/11/2022). Pembukaan di Stadion Manahan Solo diprediksikan akan berlangsung megah dan menghadirkan banyak tokoh dan seniman berbakat.

Pembukaan perhelatan akbar Muktamar Muhammadiyah akan dilakukan dengan serangkaian pentas seni budaya yang melibatkan tokoh dan seniman. Acara digelar dalam balutan Malam Mangayubagyo Jumat petang besok.

Selain kegiatan pentas seni pada pembukaan perhelatan akbar Muktamar Muhammadiyah tak ketinggalan mengundang Tantri Kotak dan Letto untuk membuka Muktamar Muhammadiyah di Kota Solo.

Baca Juga: Pelaku Pembunuhan Sadis Perempuan Telanjang di Pantai Ngrawe Terancam Hukuman Mati

Acara akan diawali dengan pembacaan ayat-ayat suci Al-Quran oleh Qori’ Ustadz Wildan Zulfikar dari Klaten dan terdapat penampilan dari Paduan Suara Mahasiswa Voca Al-Kindi UMS.

Malam mangayubagyo akan ditutup dengan penampilan grup band dari Yogyakarta, Letto, dan Tantri Kotak dari Ibu Kota. Dengan mengkolaborasikan musik modern (band) dan Gamelan Gayam-16 Yogyakarta dengan sangat apik dan padu.

“Semoga para Muktamirin dan Penggembira akan benar-benar bergembira datang ke Solo mengikuti dan menyaksikan perhelatan akbar Muktamar ke-48,” kata Wahyudi Nasution.

Baca Juga: Ogah Tanggungjawab Atas Bayi Hasil TTM jadi Motif Pembunuhan Terencana Perempuan Telanjang

Muktamar juga dimeriahkan performance dari Metronome Band dari Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jawa Tengah. Lali Orkes Keroncong Swara Bhaskara dari Kota Solo, penampilan Bunda Umi, pencipta lagu dan penyanyi keroncong dari Klaten.

Bunda Umi, merupakan anggota Majelis Tabligh PW ‘Aisyiyah Jawa Tengah. Akan hadir pula Ardha, penyanyi cilik tuna netra dari Klaten, yang merupakan binaan alm.Didi Kempot.

Agenda istimewa juga disiapkan panitia untuk ditampilkan di Malam Mangayubagyo, berupa penyerahan Anugerah Kebudayaan kepada 3 maestro keroncong dari Solo, yakni Hj. Waldjinah, dan Didi Kempot (alm.), Gesang Martohartono (alm.).

Tiga figur tersebut menurut Ketua Seksi Syiar Muktamar, Wahyudi Nasution telah berkontribusi bsar bagi perkembangan musik keroncong hingga mendunia dan layak mendapatkan apresiasi dari Muhammadiyah.

Baca Juga: Ini Dia Sosok Terduga Pelaku Pembunuhan Perempuan Hamil yang Mayatnya Ditemukan Telanjang di Pantai Ngrawe

Melansir dari Website resmi Muktamar Muhammadiyah Wahyudi Nasution menyatakan sebenarnya ada banyak seniman-budayawan besar Muhammadiyah dan layak menerima Anugerah Kebudayaan. Sebut saja Buya Hamka, Muhammad Diponegoro, Pedro Sudjono, Kuntowijoyo, Amri Yahya, Arifin C. Noor, Chaerul Umam, Taufiq Ismail, dan Emha Ainun Nadjib.

Tags

Terkini