umum

Uwais Pictures Dorong Film Laga Nasional Bersaing di Level Global lewat TIMUR

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:38 WIB
Film Timur menjadi penanda langkah baru bagi film aksi Indonesia, sekaligus ruang representasi bagi kisah-kisah dari Timur yang penuh keberanian dan hati. (Dok.)

YOGYA, AYOYOGYA.COM - Rilis Final Trailer film TIMUR menegaskan langkah serius Uwais Pictures dalam membawa film laga Indonesia naik kelas ke panggung internasional. Lebih dari sekadar suguhan aksi, TIMUR diposisikan sebagai representasi kematangan industri film nasional baik dari sisi produksi, teknologi, maupun kekuatan cerita yang berakar pada nilai lokal.

Disutradarai sekaligus dibintangi Iko Uwais, TIMUR menjadi film perdana Uwais Pictures yang menggunakan teknologi audio Dolby Atmos. Kehadiran standar teknis ini menempatkan film tersebut sejajar dengan produksi laga global, sekaligus menunjukkan keseriusan rumah produksi dalam menghadirkan pengalaman sinematik maksimal bagi penonton Indonesia.

Final Trailer yang dirilis memperlihatkan skala produksi yang besar, koreografi laga yang presisi, serta atmosfer cerita yang intens. Namun yang membedakan TIMUR dari film laga pada umumnya adalah fokusnya pada relasi antarmanusia dan konflik batin, bukan semata pertarungan fisik.

Kisah dalam film ini mengikuti Timur (Iko Uwais) yang terlibat dalam misi penyelamatan berisiko tinggi. Misi tersebut berkembang menjadi konflik personal ketika ia harus berhadapan dengan Apolo, sahabat lamanya sendiri. Relasi persaudaraan yang retak menjadi inti cerita, menghadirkan lapisan emosional di balik aksi brutal dan situasi ekstrem.

Pendekatan ini selaras dengan visi Iko Uwais yang ingin menghadirkan film laga dengan kedalaman rasa.

“Cerita dalam film TIMUR lahir dari rasa cinta saya terhadap orang timur. Saya tumbuh besar bersama keluarga dari timur yang saya anggap sebagai keluarga sendiri, dan dari situ saya melihat betapa kuatnya nilai persaudaraan yang mereka miliki. Lewat film ini, saya ingin membawakan film laga yang tidak hanya keras dan intens, tapi juga punya hati,” tutur Iko Uwais, Sutradara & Aktor Utama TIMUR.

Dari sisi visual, komitmen terhadap kualitas juga terlihat jelas. Gala Premiere TIMUR sebelumnya menyulap Epicentrum XXI menjadi replika hutan rimba, memberikan gambaran tentang skala dan totalitas produksi film ini. Visual megah tersebut dipastikan hadir konsisten di dalam film, memperkuat atmosfer cerita sekaligus mempertegas identitas sinematiknya.

Melalui TIMUR, Uwais Pictures menegaskan arah baru perfilman laga Indonesia menggabungkan keunggulan teknis, koreografi aksi berstandar internasional, dan narasi yang berakar pada nilai budaya serta kemanusiaan. Film ini menjadi penanda bahwa film laga Indonesia tidak lagi sekadar mengejar spektakel, tetapi juga kualitas dan daya saing global.

TIMUR dijadwalkan tayang serentak di seluruh bioskop Indonesia pada 18 Desember 2025. Tiket Advance Ticket Sales (ATS) serta promo Buy One Get One Free (BOGOF) telah tersedia melalui aplikasi MTIX, TIX ID, CGV, dan Cinepolis. ***

Tags

Terkini