YOGYAKARTA,AYOYOGYA.COM- Sinergi dan Kolaborasi menjadi kata kunci untuk mempercepat pemulihan pariwisata sebagai tulang punggung perekonomian DIY. Dalam rangka mendorong Quality Tourism di DIY, Bank Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta (BI DIY), Pemerintah Daerah DIY, Gabungan Industri Pariwisata DIY (GIPI-DIY), Badan Promosi Pariwisata DIY, dan BPD DIY berkolaborasi menyelenggarakan Amazing QRIS Seri#3: Sumbu Filosofi Yogyakarta di Lapangan Patmasuri pada 5 Juli 2022.
Sumbu Filosofi Yogyakarta merupakan wisata budaya unggulan DIY yang belum banyak diketahui oleh wisatawan maupun masyarakat Yogyakarta. Edukasi dan sosialisasi Sumbu Filosofi ini juga menjadi penting dalam proses pengajuannya sebagai warisan dunia ke UNESCO.
Ada banyak cerita budaya menarik dari Sumbu Filosofi Yogyakarta untuk dieksplor wisatawan luar negeri, sehingga akan meningkatkan length of stay.
Oleh sebab itu, dalam rangka akselerasi edukasi Sumbu Filosofi Yogyakarta, sekaligus akselerasi pembayaran non-tunai melalui QRIS (QR Code Indonesian Standard), BI DIY menyelenggarakan kegiatan “Amazing QRIS Seri#3 : Sumbu Filosofi Yogyakarta”, yaitu kegiatan one day advanture Jelajah Sumbu Filosofi Yogyakarta & Experiencing QRIS.
Kepala BI DIY, Budiharto Setyawan dalam siaran pers Rabu (6/7/2022) mengatakan pada Tw I 2022 Pariwisata dan pendidikan menyumbang 61,57% terhadap PDRB DIY. Oleh sebab itu, sangat penting menjaga sustainability pariwisata DIY melalui kolaborasi pentaheliks dan inovasi-inovasi baru di Pariwisata DIY.
Baca Juga: BI: Inflasi Berikan Ekspektasi Positif bagi Perbaikan Ekonomi DIY
Budiharto menjelaskan, tingkat Length of Stay Wisatawan di DIY pada April 2022 masih rendah, yaitu sebesar 1,5 Hari. Dalam meningkatkan Length of Stay (LoS) wisatawan tersebut, perlu dilakukan integrasi wisata antar daerah di DIY. Namun, salah satu tantangan pariwisata di DIY saat ini adalah kunjungan wisatawan masih terkonsentrasi di beberapa titik destinasi wisata tertentu.
Kegiatan Amazing Sumbu Filosofi Yogyakarta diharapkan menjadi momentum dalam pembentukan travel pattern yang baru serta mendukung pariwisata DIY menuju Quality Tourism. Bank Indonesia DIY berharap kegiatan Sumbu Filosofi yang bersifat tematik dapat dilaksanakan pada tahun berikutnya dan dimasukkan dalam Calendar of Event (CoE) DIY.
Dalam kegiatan one day adventure Jelajah Sumbu Filosofi Yogyakarta, peserta akan diajak melakukan experiencing terkait cerita budaya yang terkandung di area Sangkaning Dumadi dan Paraning Dumadi serta experiencing bertransaksi QRIS di setiap titik destinasi termasuk berbelanja di Malioboro dan menaiki Andong.
Baca Juga: BI DIY: Ekonomi Global 2020 Terkontraksi
Para peserta kegiatan ini berasal dari OPD Dinas Pariwisata dan Kebudayaan masing-masing Kabupaten/Kota, Industri Pariwisata, Tour and Travel, Wartawan dan Mahasiswa. Peserta diharapkan memiliki informasi dan pemahaman yang sama terkait Sumbu Filosofi Yogyakarta dan menjadi Storyteller di lingkungannya masing-masing.
Artikel Terkait
BI Ingatkan Klitih Pengaruhi Stabilitas Ekonomi Yogyakarta
BI: Inflasi DIY Pada Awal 2020 Rendah
BI: Ekonomi DIY Perlahan Mulai Bergerak
Hadirkan Pelayanan Prima, bank bjb Raih Anugerah Banking Service Excellence 2022
Viral! Sandal dan Helm untuk Antre di Bank, Ini Penjelasannya