olahraga

Iwan Bule Malah Salahkan Panpel atas Tragedi Kanjuruhan, Netizen: Harusnya Dia Mundur

Kamis, 6 Oktober 2022 | 17:31 WIB
Ketua Umum PSSI, Mochammad Iriawan alias Iwan Bule. (Dok. PSSI)

JAKARTA, AYOYOGYA.COM- Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan ratusan korban yang kebanyakan adalah suporter menyisakan hal pilu.

Akibat tragedi yang menewaskan 125 orang, Kapolsek Malang langsung dicopot. Selain itu beberapa orang yang terlibat terlihat berusaha bertanggungjawab sebisa mungkin.

Namun nampaknya hal ini tak berlaku bagi Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. Ditengah panasnya situasi, baru-baru ini mengeluarkan statement yang mana dirinya tidak mau disalahkan dalam tragedi Kanjuruhan, Sabtu (1/10/2022) yang telah menewaskan 131 orang.

Baca Juga: PSSI Dukung Penuh Pihak Kepolisian Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan

Pernyataan tersebut keluar setelah Iwan Bule, sapaan akrabnya, menjadi sorotan utama usai insiden yang terjadi setelah laga antara Arema FC vs Persebaya Surabaya pada pekan ke-11, Liga 1 musim 2022-2023.

Iwan Bule memepertanyakan bagaimana bisa kejadian di Kanjuruhan dikatikan dengan dirinya. Ia menilai apa yang terjadi sudah menjadi bagian dari tanggungjawab Panitia Pelaksana (Panpel).

Selain itu, ia juga menjelaskan jika insiden di Kanjuruhan juga di luar tanggungjawab PT LIB. Menurut Iwan Bule, kejadian tersebut sepenuhnya tanggung jawab Panpel. Karena hal itu merupakan aturan yang ada.

Baca Juga: PSSI Turunkan Tim Investigasi Usai Kerusuhan Suporter di Stadion Kanjuruhan

"Bagaimana mau mengaitkan dengan saya, kan setiap pertandingan di suatu tempat Panpel (Panitia Pelaksana) yang harus bertanggungjawab. PT LIB pun di luar tanggung jawab. Ini semua tanggungjawab panpel, memang begitu aturannya. Kalau netizen ngomong begitu, mohon maaf tidak tahu apa dasarnya," ucap Ketua Umum PSSI, Iwan Bule melansir Suarajogja.com.

Pernyataan Iwan Bule sontak mendapat nyinyiran dari kalangan penggemar sepak bola tanah air dan para netizen Indonesia. Banyak dari mereka yang memberikan sindiran sekaligus cibiran atas statemen tersebut.

"Seharusnya secara sukarela dia mundur, karena dunia sepakbola Indonesia ada ditangannya. Ini bukannya mundur malah nyalah-nyalahin," ucap netizen kesal.

"Sumpah dah bukannya introspeksi malah main lempar lemparan tanggung jawab, gua sebagai warga Jabar gabakalan milih dia," ucap salah seorang netizen.

Baca Juga: Rugi Ratusan Juta karena Terendam Banjir, Petani di Parangtritis Biarkan Tanaman Cabai Busuk  
"Apa gunanya lu sebagai federasi??? Cuma kalau timnas menang mukak lu yg lu pajang,anak anak udh saya vc jadi mereka semangat,gituu iyaaa??? Pemikiran kok kayak org ga Sekolah maluu pakk," sindir netizen lainnya.

"Waktu Timnas menang lawan Curacao pasang muka Sampe segalanya ngebet main di Jabar dan ikut konferensi pers. Tiba ada masalah buang muka KEK GINI MAU JADI PEMIMPIN GK BERTANGGUNG JAWAB," kata netizen satunya.

Halaman:

Tags

Terkini