YOGYAKARTA, AYOYOGYA.COM -- Apakah Anda pernah mencoba wine kopi? Kopi dikenal sebagai minuman berkafein dengan berbagai rasa dan jenis pengolahan kopi yang berbeda. Salah satunya adalah proses fermentasi. Cara pengolahan yang berbeda akan menghasilkan rasa kopi yang berbeda pula. Namun, kesalahan penanganan dapat mempengaruhi kualitas kopi.
Untuk menikmati secangkir kopi layaknya wine, kopi itu sendiri melalui proses pengolahan yang panjang. Dari budidaya biji kopi hingga pengolahan pasca panen, rasa dan aroma kopi yang dihasilkan juga ditentukan. Jadi apa yang harus kita pertimbangkan? Benarkah wine kopi mengandung alkohol? Untuk informasi lebih lanjut tentang kopi dan anggur, lihat informasi yang dikumpulkan oleh Honestdocs.
Baca Juga: Rutin Konsumsi Kopi Hitam Bisa Menyehatkan Ginjal, Ini Penjelasannya
jenis kopi fermentasi Wine Coffee adalah jenis kopi yang mengalami proses pasca panen dan proses fermentasi untuk menghasilkan cita rasa yang unik menyerupai aroma wine. Oleh karena itu, wine kopi atau wine kopi disebut juga kopi fermentasi.
Wine Pengolahan kopi sangat berbeda dengan kopi lainnya. Wine Pengolahan kopi dimulai dengan memetik biji kopi yang sudah matang dan diproses dengan salah satu metode pengolahan pasca panen: drywall atau basah. Dalam hal ini, wine kopi melalui proses fermentasi dengan menggunakan metode pengeringan (natural drying). Ini adalah proses pengeringan langsung biji kopi utuh dan buah-buahan serta kulit kopi dan membiarkannya kering di bawah sinar matahari.
Proses ini memakan waktu lebih lama dari proses kopi lainnya. Ini adalah sekitar 30-60 hari (tergantung cuaca) karena kopi anggur mengulangi proses bekam dan pengeringan untuk menghasilkan rasa dan aroma anggur yang kuat. Jenis kopi yang paling umum digunakan untuk membuat wine kopi di Indonesia adalah kopi Arabica Gayo dan kopi Robusta Lampung. Kedua jenis kopi ini lebih mahal dari kopi lainnya, tetapi rasanya yang manis dan kualitasnya yang lebih baik menjadikannya bahan yang cocok untuk membuat wine kopi.
Baca Juga: Rajin Minum Kopi Bikin Panjang Umur, Simak Penjelasannya
Keunggulan Kopi Fermentasi
Ketika diproses dengan benar, anggur kopi atau kopi fermentasi memiliki beberapa keunggulan yang sangat baik. Salah satunya adalah mengandung prebiotik yang sangat baik yang membantu memperkuat sistem pencernaan. Selain itu, wine kopi memiliki lima manfaat lainnya.
Mudah Dicerna
Proses fermentasi kopi memungkinkan Anda mengubah zat yang awalnya sulit dicerna menjadi molekul sederhana yang dapat dengan mudah dicerna oleh tubuh Anda. Ini karena kopi fermentasi mengandung senyawa yang kurang spesifik dibandingkan kopi biasa.
Tidak Memicu Iritasi Usus
penyakit kolon (irritable bowel syndrome/IBS) yang tidak menyebabkan radang usus umumnya tidak boleh minum kopi atau minuman berkafein. Namun, tidak seperti anggur kopi, itu aman untuk pasien dengan sindrom iritasi usus besar karena tidak menyebabkan iritasi.
Baca Juga: Optimalkan Xpora, BNI Ajak UMKM Kopi Business Matching
Kandungan Kopi yang Tinggi
Bakteri dan mikroorganisme tertentu dalam proses fermentasi
dapat menekan pertumbuhan jamur dan membuat kualitas kopi lebih tahan lama tanpa merusak biji kopi.Meminum coffee cleaner akan lebih aman. Namun, jangan biarkan fermentasi berlebihan karena akan merusak biji kopi.
Meningkatkan Rasa dan Aroma Kopi
Proses fermentasi yang tepat cenderung membuat rasa dan aroma kopi lebih unik dan kuat. Ini juga dapat mengurangi kepahitan kopi dan meningkatkan kualitas kopi secara keseluruhan.
Tanin Sangat Rendah
Tanin banyak ditemukan dalam kopi, teh, anggur, dan bir.
Demikian penjelasan mengenai kopi fermentasi dan manfaatnya.
Artikel Terkait
Kopi Bikin Payudara Kecil Namun Cegah Kanker, Ini Penjelasannya
RM Posting Nikmati Kopi dan Biskuit, Cafe di Seoul Banjir Pengunjung
Wow! Sepekan, Album ENHYPEN Dimension: Answer Terjual 500 Ribu Kopi
Kopi Efektif Lawan Depresi dan Kecemasan, Ini Penjelasannya
Ini 4 Jenis Minuman Usir Kantuk Selain Kopi