Meski demikian, Ustadz Abdul Somad mengatakan, bagi orang yang punya niat berkurban namun tak melaksanakan larangan tersebut, maka kurbannya tetap sah.
"Tapi bagi orang kurban ada yang potong kuku, kurbannya tetap sah. Karena hukumnya sunnah bukan wajib," tambahnya.
Akan tetapi, Ustadz Abdul Somad menyarankan untuk mengikuti larangan tersebut karena memberikan faedah yang baik.
"Ini terapi dari Nabi Saw. Laksanakan, baik,"pungkas dia.
Demikian penjelasan Ustadz Abdul Somad mengenai larangan potong kuku dan rambut di awal Dzulhijjah sebelum Idul Adha 2022 (kilascimahi.pikiran-rakyat.com/Riffa Anggadhitya).***
Artikel Terkait
Aturan Pembagian Daging Kurban saat Idul Adha, Simak Penjelasan Ustadz Abdul Somad
Kapan Puasa Sebelum Idul Adha Dilaksanakan? Ini Jadwal Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah
7 Ucapan Idul Adha 2022 Bahasa Inggris, Keren Banget Untuk Dijadikan Caption