YOGYAKARTA, AYOYOGYA.COM– Merek fashion ikonik asal Amerika, Von Dutch, resmi membuka flagship store terbaru di Yogyakarta, tepatnya di Jalan Kaliurang No. 59, Sleman. Pembukaan ini menjadi langkah strategis Von Dutch dalam memperluas jangkauan dan memperkuat kedekatan dengan komunitas kustom kulture dan pecinta fashion di Indonesia.
Setelah sebelumnya hadir di kota-kota besar seperti Bali, Bandung, dan Surabaya, kehadiran Von Dutch di Yogyakarta membawa semangat baru bagi ekosistem kreatif di kota pelajar ini. Melalui PT Macroy Busana Sentosa (MBS), Von Dutch kini telah memiliki 37 gerai di seluruh Indonesia.
Menurut Mac Clinton Tjahjadi, perwakilan Von Dutch Indonesia, Yogyakarta dipilih karena memiliki ekosistem seni, kreativitas, dan komunitas motor yang sangat kuat. Ia menyatakan bahwa Yogyakarta bukan hanya kota pelajar, tetapi juga pusat budaya dan kreativitas. Filosofi kustom kulture Von Dutch dinilainya sangat sejalan dengan semangat DIY, seni, dan gaya hidup unik yang tumbuh di kota ini.
Pembukaan flagship store ini dimeriahkan dengan acara Grand Opening pada Jumat, 3 Oktober 2025. Ratusan pengunjung yang terdiri dari komunitas motor, seniman lokal, dan pecinta fashion memadati lokasi. Acara diawali dengan community ride bersama komunitas motor lokal dan diikuti oleh pertunjukan musik khas Jogja serta penampilan DJ yang menghadirkan atmosfer enerjik dan muda.
Menariknya, pembukaan ini bertepatan dengan pelaksanaan Kustomfest 2025 (4–5 Oktober) di Jogja Expo Center, salah satu festival kustom kulture terbesar di Asia Tenggara. Momentum ini menegaskan posisi Von Dutch sebagai bagian penting dari perkembangan budaya kustom di Indonesia.
Mac Clinton menyebut bahwa Kustomfest adalah momen spesial bagi komunitas kustom dan pihaknya merasa terhormat bisa hadir di Yogyakarta di waktu yang sangat tepat ini.
Tak berhenti di Yogyakarta, Von Dutch juga tengah bersiap membuka dua gerai baru di Jakarta (Oktober 2025) dan Sanur, Bali (akhir Oktober 2025). Alamat resmi akan diumumkan dalam waktu dekat.
Ekspansi ini menjadi bukti bahwa Von Dutch semakin mendapatkan tempat di hati komunitas. Bahkan, lokasi gerai baru banyak ditentukan berdasarkan masukan langsung dari komunitas penggemar.
Mac Clinton menambahkan bahwa tahun ini merupakan puncak pertumbuhan Von Dutch di Indonesia. Komunitas yang solid dan selalu mendukung menjadi alasan utama pihaknya terus agresif membuka gerai baru. Setiap pembukaan gerai baru akan selalu menghadirkan nuansa khas Von Dutch Indonesia, dengan melibatkan komunitas lokal sebagai bagian penting dari selebrasi.
Von Dutch lahir dari karya legendaris Kenny Howard, seniman pinstriper asal Amerika Serikat yang dikenal sebagai pelopor seni otomotif dan kustom kulture di era 1950-an. Kini, Von Dutch berkembang menjadi brand global yang tak hanya menjual fashion, tetapi juga merepresentasikan gaya hidup yang otentik perpaduan seni, motor, dan kebebasan berekspresi.
Dengan hadirnya flagship store di Yogyakarta, Von Dutch berharap bisa menjadi pusat inspirasi baru bagi para penggemar kustom kulture di Indonesia.
"Von Dutch bukan sekadar pakaian. Ini adalah pernyataan gaya hidup. Kami percaya Yogyakarta akan menjadi salah satu titik penting dalam perjalanan kami membangun komunitas kreatif dan budaya kustom di Indonesia," kat Mac Clinton Tjahjadi.
Artikel Terkait
Berawal dari Coba-Coba, Mahasiswa Untidar Sukses Bisnis Clothing hingga Raih Juara Nasional
Grand Opening Grosir Batik Benang Ratu Yogyakarta Buka Cabang Baru, Belanja Batik Diskon 10 Persen Sekaligus Wisata Edukasi Membatik
Targetkan 1.500 Peserta, Event LakuJoo Run 2025 Bakal Suguhkan Pengalaman Lari di Kawasan Sleman
Stadion Maguwoharjo Diresmikan, Bupati Sleman : Siap Digunakan Pertandingan Home PSS Sleman 17 April
Bupati dan Wabup Sleman Cek Kesiapan Dishub Sleman, Pastikan Aman untuk Bawa Pemudik Lebaran 2025
Tempati Peringkat Pertama Se-DIY, Bupati Sleman Terima Piagam Penghargaan MCP KPK RI
Belajar Atur Uang Tanpa Pusing: Semangat Literasi Keuangan di Sleman Sambut Hari Buku Nasional
Inklusi Keuangan Makin Luas, Klaster UMKM Tumbuh di Desa Hargobinangun Sleman
Rute Baru Sleman Temple Run 2025, Menyusuri Situs Ratu Boko dan Candi di Perbukitan
UMKM Sleman Siap Dukung Program Makan Bergizi Nasional
PGN Percepat Perluasan GasKita di Sleman, Wujudkan Akses Gas Bumi 24 Jam untuk Warga Yogyakarta
Literasi Digital Berbasis Komunikasi Hati Diimplementasikan di SMA Negeri 1 Ngaglik Sleman, Upaya Cegah Cyberbullying