AYOYOGYA.COM - Pada Senin pagi waktu setempat, gempa berkekuatan 7,8 magnitude telah terjadi di Turki.
Gempa terjadi ketika banyak orang masih tidur.
Setelah itu, masih terjadi lagi belasan gempa susulan yang dirasaan warga selama berjam-jam.
Baca Juga: Prediksi Skor Monza vs Sampdoria Liga Italia: Preview, Head to Head Hingga Line Up Pemain
Jutaan orang di Turki, Suriah, Lebanon, Israel dan Siprus melaporkan masih merasakan getaran gempa dengan titik pusat yang berada di dekat kota Gaziantep di Turki.
Turki mengumumkan keadan darurat negara di provinsi-provinsi terdampak.
Pemerintah pun memberi himbauan bagi warganya untuk tidak menggunakan telepon seluler untuk semntara waktu hingga tim-tim penyelamat dapat berkoordinasi.
Selanjutnya, korban meninggal juga telah ditemukan di Provinsi Aleppo, Latakia, Hama dan Tartus.
Baca Juga: Potret Masa Muda Tyo Nugros Dewa 19, Dari Model Majalah Sampai Jadi Drummer Viral
Dampak dari gempa tersebut sangat dasyat.
Banyak bangunan yang runtuh hingga tim penyelamat dikerahkan untuk mencari korban selamat di bawah reruntuhan puing atau reruntuhan berskala besar.
Total korban meninggal dunia pun diperkirakan telah mencapai lebih dari 1.200 orang.
DIlansir dari BBC, banyak bangunan yang runtuh dan dilaporkan bahwa orang-orang juga masih terjebak di dalamnya.