BOGOR, AYOYOGYA.COM - Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny Lukito mengingatkan masyarakat agar berhati-hati dalam membeli obat. Sebab, kata dia, 3 dari 5 jenis obat yang tidak memenuhi syarat, masih banyak dijual melalui online.
“Untuk mengingatkan masyarakat, untuk berhati-hati membeli obat karena ada tiga jenis obat dari 5 yang tidak memenuhi syarat tersebut banyak dijual di online,” kata Penny usai mengikuti rapat terbatas di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat kemarin melansir Republika Selasa (25/10/2022).
Baca Juga: Perempuan Bersenjata Api Bersenjata Api Terobos Istana Kepresidenan, Ada Apa?
Ia menyebut, pihaknya telah bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk menindaklanjuti sekitar 1.400 tautan yang menyediakan obat-obatan tersebut. Langkah ini, kata Penny, menjadi bagian dari upaya pengawasan siber dari BPOM.
Lebih lanjut, Penny juga meminta masyarakat agar lebih berhati-hati dalam mengkonsumsi obat-obatan karena kandungan di dalamnya juga tidak diketahui.
Selain itu, Penny juga meminta masyarakat agar selalu mencatat obat saja yang telah dikonsumsi. Sehingga jika terjadi peristiwa seperti gagal ginjal akut misterius, bisa diteliti dengan mudah penyebabnya.
Baca Juga: Tips Obati Diare pada Kucing Kesayangan Anda, Jangan Beri Obat Manusia
Penny menyampaikan, BPOM segera mengeluarkan surat penarikan bagi obat-obatan yang tidak memenuhi syarat.
“Karena yang melakukan penarikan adalah industri farmasinya, melaporkan ke kami, dipantau oleh kami, karena kan penarikan dari mana-mana ya, jalur distribusinya kan kita tahu, kemana-kemana kita tahu nanti mereka yang melakukan penarikan dan melaporkan,” ujarnya.
Baca Juga: Sidang Bharada Eliezer Sempat Tanpa Audio, Seluruh Stasiun Televisi Hanya Bisa Munculkan Gambar Saja
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyampaikan, total kasus gagal ginjal akut hingga hari ini telah mencapai 245 anak yang tersebar di 26 provinsi. Presentase angka kematian kasus ini pun cukup tinggi, yakni mencapai 141 kasus atau sebesar 57,6 persen.