JEMBER, AYOYOGYA.COM -- Ditemukan seekor hiu tutul atau hiu paus (Rhycodon typus) yang terdampar di Pantai Nyamplong Kobong, Desa Kepanjen, Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Hiu tutul tersebut ditemukan dalam keadaan mati pada hari Kamis, 14 Juli 2022.
Kepala Satpolair Polres Jember, AKP M Na'i, menyebutkan bahwa pihaknya menerima laporan dari nelayan pada pukul 09.00 WIB.
Baca Juga: 9 Fakta Menarik Gadis Kretek, Novel Ratih Kumala yang Akan Diangkat Jadi Serial Netflix
Nelayan tersebut melaporkan bahwa ada hiu tutul yang terdampar di Pantai Nyamplong Kobong, Dusun Njeni, Desa Kepanjen, Kecamatan Gumukmas.
"Kami menerima laporan dari nelayan pukul 09.00 WIB bahwa ada hiu tutul yang terdampar di Pantai Nyamplong Kobong, Dusun Njeni, Desa Kepanjen, Kecamatan Gumukmas, sehingga kami langsung menuju ke lokasi," katanya di Jember yang dimuat dalam Republika -- jaringan Ayoyogya.
Menurutnya, panjang ikan hiu tutul yang terdampar tersebut sekitar tujuh meter dengan lebar 1,5 meter dan bobotnya sekitar 1,5 ton.
Baca Juga: Insecure Hilang, Ini Rahasia Mencintai Diri Sendiri
Karena ukuran yang besar itu, pihaknya bersama nelayan, Dinas Perikanan, dan Polsek Gumukmas agak kesulitan untuk mengevakuasi ikan hiu tersebut ke tepi pantai.
"Hiu tutul itu dalam kondisi mati sehingga kami berusaha mengevakuasi bangkainya ke daratan untuk dikuburkan. Namun evakuasi selama tiga jam belum membuahkan hasil," katanya.
Bangkai ikan hiu tutul itu rencananya dikuburkan di daratan tepi pantai agar tidak menjadi tontonan warga di sekitar Pantai Nyamplong Kobong. Petugas juga berkoordinasi dengan BKSDA Jember.
Baca Juga: Daftar Pemain Gadis Kretek Selain Dian Sastro dan Putri Marino, Ada Arya Saloka?
"Terkait penyebab hiu tutul terdampar di pantai kemungkinan karena kondisi cuaca ekstrem di Samudera Hindia, terutama di wilayah pantai selatan Jember selama beberapa hari terakhir," ujar Na'i.
Ia menjelaskan BMKG menyampaikan informasi bahwa tinggi gelombang di perairan selatan Jember di atas lima meter dan angin kencang.