AYOYOGYA.COM - Para pejabat Pajak dan Bea Cukai tengah menjadi sorotan dan akan dipanggil Kementerian Keuangan setelah kasus Rafae Alun dan Andhi Pramono mencuat.
Sebagian pejabat pun akan dipanggil atas dasar jumah harta kekayaan yang tidak wajar.
Lalu sebenarnya, berapakah besaran gaji dan tunjangan pegawai Direktorat Jenderal Bea Cukai?
Baca Juga: Boys Planet 999 Episode 6, Talenta Calon Idol Kpop Adu Skill, Link Nonton Cek
Adapun, nominal gaji yang diterima PNS Bea Cukai telah diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 15 Tahun 2019 tentang Perubahan Kedelapan Belas atas Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1977 tentang Peraturan Gaji PNS.
Berikut daftar gaji PNS Bea Cukai:
Golongan Ia: Rp 1.560.800-Rp 2.335.800.
Golongan Ib: Rp 1.704.500-Rp 2.472.900.
Golongan Ic: Rp 1.776.600-Rp 2.577.500.
Golongan Id: Rp 1.851.800-Rp 2.686.500.
Golongan IIa: Rp 2.022.200-Rp 3.373.600.
Golongan IIb: Rp 2.208.400-Rp 3.516.300.
Golongan IIc: Rp 2.301.800-Rp 3.665.000.
Golongan IId: Rp 2.399.200 -Rp 3.820.000.
Golongan IIIa: Rp 2.579.400-Rp 4.236.400.
Golongan IIIb: Rp 2.688.500-Rp 4.415.600.
Golongan IIIc: Rp 2.802.300-Rp 4.602.400.
Golongan IIId: Rp 2.920.800-Rp 4.797.000.
Golongan IVa: Rp 3.044.300-Rp 5.000.000.
Golongan IVb: Rp 3.173.100-Rp 5.211.500.
Golongan IVc: Rp 3.307.300-Rp 5.431.900.
Golongan IVd: Rp 3.447.200-Rp 5.661.700.
Golongan IVe: Rp 3.593.100-Rp 5.901.200.
Di samping menerima gaji, PNS Bea Cukai juga berhak mengantongi tunjangan kinerja (tukin) yang besarannya berbeda-beda.
Baca Juga: Jaring Talenta Unggul, BRI Kembali Buka BRILiaN Future Leader Program (BFLP) General dan IT