Menurutnya, semangat perubahan harus dibangun dari basis kader di tingkat bawah.
"Semangat yang kami hadirkan dalam kontestasi ini adalah semangat menuju perubahan dan perbaikan partai dari akar persoalan bangsa, yaitu persoalan di basis akar Partai Golkar. Energi baru perubahan dan perbaikan ini dibangkitkan dari PK (Pengurus Kecamatan) sampai PD (Pengurus Desa)," kata dia.
Ia menggambarkan semangat tersebut seperti makna filosofis lambang Partai Golkar yang kuat dan mengakar.
"Sebagaimana energi semangat pada logo Partai Golkar yaitu Beringin yang kokoh dan rindang, dengan harapan kuat, kokoh menancap mengakar di Bumi Mataram Agung dan di seantero Nusantara (Indonesia)," lanjutnya.
Dua Kandidat Berebut Kursi Ketua
Sampai akhir masa pendaftaran, tercatat hanya dua calon yang resmi menyerahkan berkas, yaitu Ali Rasyid (Mas AB) dan Paidi, ketua petahana yang telah memimpin DPD Golkar Bantul selama dua periode.
Situasi ini menjadikan Musda XI Golkar Bantul diprediksi berlangsung kompetitif. Munculnya calon muda seperti Ali Rasyid dinilai sebagian kader sebagai pertanda baik untuk regenerasi dan revitalisasi partai di tingkat daerah.