YOGYAKARTA, AYOYOGYA.COM- Gubernur Bank Indonesia, Bapak Perry Warjiyo, S.E., M.Sc., Ph.D., menerima Anugerah Hamengku Buwono (HB) IX Award 2022 dari Universitas Gadjah Mada (UGM) dalam bidang pengembangan kebijakan dan strategi perekonomian nasional.
Penganugerahan ini mencerminkan kontribusi nyata Bank Indonesia dalam menjaga stabilitas perekonomian di tengah ancaman krisis multi dimensi yang berlangsung sejak masa pandemi melalui bauran kebijakan dalam menjaga stabilitas dan mendorong pertumbuhan, yaitu Pertama, mengoptimalkan seluruh instrumen dalam bauran kebijakan Bank Indonesia untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.
Baca Juga: Hari Ini, 7 Uang Kertas Baru Resmi Diluncurkan Bank Indonesia
Kedua, kebijakan moneter tetap mengandalkan instrumen utama kebijakan suku bunga BI7DRR dan penguatan kebijakan stabilitas nilai tukar.
Ketiga, kebijakan makroprudensial akomodatif dengan sejumlah instrumen termasuk pemberian insentif kepada bank-bank untuk penyaluran kredit kepada 46 sektor prioritas termasuk UMKM guna mendorong pemulihan ekonomi nasional.
Keempat, akselerasi digitalisasi sistem pembayaran untuk memperkuat integrasi ekosistem ekonomi keuangan digital nasional melalui penggunaan QRIS, implementasi BI-FAST, dan SNAP (Standar Nasional Open API Pembayaran) serta pengembangan Rupiah Digital.
Kelima, mendorong inklusi ekonomi dan keuangan melalui program pengembangan UMKM maupun ekonomi-keuangan syariah.
Sebagai wujud apresiasi, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menetapkan Perry Warjiyo sebagai penerima Anugerah Hamengku Buwono IX atas inovasi dan gagasannya dalam kebijakan moneter yang berperan menjaga ketahanan ekonomi Indonesia terhadap dampak pandemi.
Bank Indonesia telah menempuh bauran kebijakan untuk memitigasi dampak pandemi dan menopang pemulihan ekonomi secara berkelanjutan, termasuk digitalisasi sistem pembayaran menjadi jembatan bagi pengembangan perekonomian ke tataran global.
Sri Sultan Hamengku Buwono X juga mengapresiasi upaya BI mengakselerasi pengembangan inklusi keuangan khususnya di daerah DIY sebagai salah satu epicentrum pengembangan UMKM nasional.
Baca Juga: Jelang Ramadan, Bank Indonesia Beri Pesan Khusus ke Masyarakat: Waspada Uang Palsu
Dalam rangkaian penganugerahan tersebut, Gubernur Bank Indonesia menyampaikan orasi ilmiah dengan judul “Optimalitas Kebijakan Publik di Masa Pandemi: Tiga Pelajaran Penting dari Bank Indonesia" pada puncak acara di Bangsal Srimanganti, Keraton Yogyakarta.
Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo menyampaikan anugerah ini merupakan dedikasi dan kerja keras segenap insan Bank Indonesia yang menjalankan amanat dengan sangat baik.
Kontribusi BI dalam mengawal kinerja perekonomian selama masa pandemi tidak terlepas dari 3 kunci optimalitas kebijakan publik, yaitu Konsistensi, Inovasi, dan Sinergi (KIS).
Artikel Terkait
BI DIY: Ekonomi Global 2020 Terkontraksi
Ini Harga Tiket dan Fasilitas Cepogo Cheese Park Boyolali by Cimory
Cinta Laura Putuskan Terjun ke Dunia Prostitusi, Scandal 2 Serial yang Sarat Nuansa Prostitusi
Waduh! Close The Door Tutup Usai Deddy Corbuzier Dapat Gelar Letkol Tituler, Begini Respon Netizen
Begini Syarat Naik Kereta Api Terbaru Mulai Pertengahan Desember 2022