Cicil Emas Lebih Ringan dengan Produk Investasi Syariah BSI Gold

photo author
- Selasa, 23 September 2025 | 17:16 WIB
BSI Gold hadir sebagai solusi investasi syariah dengan harga mulai Rp2,15 juta/gram, bersertifikasi SNI 99,99%, bisa dicicil, dan mudah buyback di outlet BSI.
BSI Gold hadir sebagai solusi investasi syariah dengan harga mulai Rp2,15 juta/gram, bersertifikasi SNI 99,99%, bisa dicicil, dan mudah buyback di outlet BSI.

JAKARTA, AYOYOGYA.COM - Minat masyarakat terhadap kepemilikan emas terus meroket, seiring kenaikan harga emas yang terus bergerak dan Selasa, 23 September 2025 ini telah menyentuh Rp2.164.000 per gram hari ini.

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) pun menawarkan solusi menarik kepada masyarakat agar bisa memiliki BSI Gold yang sudah bersertifikasi SNI dengan karatase 99,99% lewat program BSI Cicilan Emas.

Hari ini BSI Gold menawarkan harga logam mulia sebagai berikut:

  • 1 Gram Rp2.154.600
  • 2 Gram Rp4.258.600
  • 5 Gram Rp10.590.700
  • 10 Gram Rp21.090.400
  • 25 Gram Rp52.523.700
  • 50 Gram Rp104.946.300
  • 100 Gram Rp209.740.900

Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna mengatakan alasan emas begitu diminati masyarakat belakangan ini.

Hal ini sangat berkaitan dengan harganya yang kerap naik, di samping perubahan harganya yang signifikan.

“Saat ini instrumen emas memang digandrungi masyarakat, karena sifatnya yang intrinsik dan memiliki tren yang terus naik dengan lonjakan harga yang meningkat 100% dalam 3 tahun terakhir," ujarnya.

Bekerjasama dengan PT Hartadinata Abadi Tbk. Mitra manufactur emas yang berdiri hampir 20 tahun, BSI memberikan solusi kepemilikan emas Batangan ekslusif berlogo BSI, dengan cara mencicil.

BSI Gold seri “Emasku BSI”, memiliki sertifikasi SNI dengan karatase 99,99%, kesesuaian syariah dari DSN MUI. Harga BSI Gold kompetitif dan dapat dilakukan buyback di outlet BSI.

Pertumbuhan bisnis emas juga terbukti mendorong kinerja BSI solid pada kuartal II-2025. Pembiayaan bisnis emas BSI melesat 88,25% (YoY) mencapai Rp16,88 triliun yang terdiri atas Cicil Emas Rp9,09 triliun tumbuh 155,41% (YoY), dan Gadai Emas Rp7,79 triliun tumbuh 44,08% (YoY).

Melesatnya pembiayaan emas mendorong pembiayaan Konsumer BSI naik 16,20% dengan oustanding Rp162,19 triliun.Tak hanya tumbuh sustain, kualitas pembiayaan terjaga dengan indikasi NPF Gross 1,87% membaik dari periode sebelumnya dan lebih baik dari posisi industri yang berada pada level 2,22%.

“Hal ini membuktikan bahwa investasi emas secara umum aman, mudah namun memberikan investasi yang tinggi kepada nasabah. Untuk itu, BSI terus mengedukasi masyarakat memiliki emas tanpa memberatkan tiap bulan sesuai cashflow pendapatan," ujar Anton.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ananda Muhammad Firdaus

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X