Cara Minum Teh Khas Gunung Telomoyo di Omah Kembang Kopeng, Unik Banget!

YOGYAKARTA, AYOYOGYA.COM- Menginap di vila menjadi pilihan beberapa orang untuk menghabiskan waktu liburan sekaligus menghilangkan penat. Lokasi vila identik dengan pemandangan asri, udara sejuk, serta jauh dari hiruk pikuk perkotaan.

Salah satu vila di Magelang, Omah Kembang, menawarkan pemandangan gunung-gunung yang ada di Jawa Tengah.

Omah Kembang dikelilingi oleh enam gunung, sehingga menghadirkan pemandangan yang indah. Di bagian belakang terlihat Gunung Merbabu dan Merapi. Di bagian depan vila pengunjung dapat melihat Gunung Telomoyo dan Andong. Jika cuaca sedang cerah, pengunjung juga dapat melihat Gunung Sindoro dan Sumbing.

Baca Juga: Deretan Manfaat Minum Teh Cengkeh, Salah Satunya untuk Diet

Vila tersebut berdiri megah berwarna putih di bawah kaki Gunung Merbabu layaknya Gedung Putih Amerika.

Bentuk bangunan di Omah Kembang memiliki ciri Eropa klasik. Konsep tersebut dipadukan dengan sajian makanan tradisional Telomoyo yaitu teh trasan dan geplak. Kuliner tradisional tersebut merupakan menu yang wajib dipesan apabila berkunjung ke Omah Kembang Kopeng.

Banyak orang yang belum mengetahui apa itu teh trasan. Teh trasan ini terbuat dari teh segar yang diseduh bersama air panas. Untuk penyajiannya dilengkapi dengan sedikit garam yang mampu menghalau langu atau rasa getir dari teh yang baru dipetik. Jadi teh trasan memiliki rasa yang sedikit asin, namun lebih berasa alami dan segar dari teh yang lainnya.

Teh trasan disajikan lengkap dalam 1 poci bersama gula jawa, namun bukan untuk dicampur ke dalam teh tersebut.

Baca Juga: Kulit Jeruk Bisa Dibuat jadi Teh, Ini Manfaatnya

Cara minumnya cukup unik dan selama ini hanya penduduk asli setempat yang tahu.

Untuk meminumnya, gigit atau kunyah gula Jawa terlebih dahulu, namun jangan ditelan dan biarkan tetap berada di mulut. Kemudian minum teh trasan agar teh tetap terasa manis. Hal tersebut di karenakan bagi yang belum pernah meminumnya akan merasa aneh dengan rasanya karena teh trasan memiliki rasa asin yang dominan.

Selain teh trasan, menu lainnya yang wajib dipesan adalah geplak Ngablak. Makanan ini sudah sedikit langka karena biasanya hanya disajikan pada saat menggelar peristiwa khusus. Misalnya adalah pada saat saparan atau yang dikenal dengan peringatan hari lahir desa dan pada saat lebaran.

Baca Juga: Minum Teh Hijau Hangat Bisa Tingkatkan Sistem Imun Tubuh, Ahli: Tak Perlu Tambahan Suplemen

Berbeda dengan geplak daerah lain, geblak Ngablak lebih berwarna kecoklatan karena merupakan olahan campuran tepung dan gula jawa.