AYOYOGYA.COM - Buntut persoalan penganiayaan yang menyangkut pejabat pemerintahan kembali mencuat dan menghebohkan masyarakat.
Belakangan, anak dari seorang perwira polisi, Aditya Hasibuan, menyeret ayahnya ke berbagai kasus hukum, hingga saat ini PPATK akhirnya blokir rekening AKBP Achiruddin dan keluarga.
Rekening tersebut diblokir karena adanya dugaan pencucian uang dan dari informasi yang beredar, berhembus informasi bahwa isinya mencapai puluhan miliar.
AKBP Achiruddin pun tersorot kasus penganiayaan yang dilakukan oleh anaknya, Aditya hasibuan, setelah salah satu akun twitter mengunggah berita video penganiayaan yang dilakukan pada Desember tahun lalu.
Meski sudah lewat tahun, nampaknya kepolisian baru melakukan penahanan kepada AKBP Achiruddin pada 25 April 2023.
AKBP Achiruddin ditempatkan di ruang penahanan khusus sembari berbagai kasus yang terkait dirinya dikembangkan.
Beberapa waktu terakhir, kepolisian dan perwakilan dari Pertamina menggeledah sebuah gudang yang ada di Helvetia Medan.
Baca Juga: Prediksi Skor AS Roma vs AC Milan Serie A 29 April 2023: Preview, Head to Head, Line Up Pemain
Gudang tersebut diindikasikan sebagai gudang tempat menimbun Bahan Bakar Minyak (BBM) Bersubsidi, jenis Solar.
Dalam waktu dekat ini, nampaknya PPATK telah memblokir rekening atas nama AKBP Achiruddin dan keluarganya.
"Ada indikasi tindak pidana pencucian uang," ujar Humas PPATK Natsir Kongah kepada rekan wartawan, Kamis (27/4).
Baca Juga: SUDAH TAYANG Link Nonton Dr Stone Season 3 Episode 4, Senku Berhasil Ungkap Siapa Why Sebenarnya?
Meski dalam informasi yang beredar disebutkan bahwa nilai yang diblokir mencapai puluhan miliar, PPATK masih belum memberikan informasi lebih terkait hal itu.