umum

Simak Penyebab Utama Meninggalnya Jemaah Haji Indonesia di Tanah Suci

Selasa, 11 April 2023 | 20:11 WIB
Simak Penyebab Utama Meninggalnya Jemaah Haji Indonesia di Tanah Suci

BEKASI, AYOYOGYA.COM - Pada saat pelaksanaan ibadah haji, terdapat jemaah haji yang meninggal di Tanah Suci.

Adapun yang menjadi faktor penyebab utama meninggalnya jemaah haji asal Indonesia beradarkan laporan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI yaitu kelelahan.

"Yang menjadi faktor utama penyebab meninggalnya jemaah haji asal Indonesia adalah kelelahan pada. Ini berdasarkan laporan dari Kemenkes RI," jelas Direktur Bina Haji Kementerian Agama Indonesia, Arsad Hidayat, Selasa, 11 April 2023.

Baca Juga: Siaran Langsung Live Streaming Persebaya Surabaya vs Arema FC, 20.30 WIB, Bukan di NobarTV atau Score808

Diketahui, para jemaah haji mengalami kelelahan disebabkan karena terlalu banyak melaksanakan umrah Sunnah sebelum pelaksanaan ibadah haji tanggal 9-13 Zulhijjah, sehingga membuat fisik jemaah haji menurun pada saat ibadah haji.

"Kondisi ini terjadi karena terlalu lelah dengan melaksanakan umrah Sunnah. Sehingga pada saat ibadah haji mengalami kelelahan," ungkapnya.

Berdasarkan kondisi tersebut, Arsad mengimbau agar para jemaah haji asal Indonesia untuk tidak terlalu memporsir tenaga dalam melaksanakan ibadah Sunnah, dikarenakan tenaga dan fisik harus dipersiapkan untuk menghadapi ibadah haji.

"Ibadah haji itu mayoritas ibadah fisik. Maka fisik harus diperhatikan. Utamakan yang wajib dan rukun yakni pelaksanaan ibadah haji. Baru setelah haji, silakan untuk ibadah yang Sunnah dan ziarah, " jelasnya.

Baca Juga: Teks Kultum Ramadhan Singkat 5 Menit Terbaru Hari Ini Selasa 11 April 2023 Tema Tanda-tanda Lailatul Qadar

Pelaksanaan ibadah haji di Masyair membutuhkan fisik yang kuat dan istirahat yang cukup. Karena jemaah haji akan dihadapkan pada kondisi yang memerlukan kekuatan fisik.

"Selama di Armuzna, jemaah haji akan berhadapan dengan situasi dan kondisi yang memerlukan kekuatan fisik. Seperti tidur di tenda, kemudian jalan kaki dalam kondisi cuaca panas saat pelaksanaan Jumrah. Makanya fisik dan kesehatan harus benar-benar diperhatikan," pungkas Arsad.***

Tags

Terkini