AYOYOGYA.COM -- Sebentar lagi kita akan merayakan Idul Adha 2023, yang akan dilaksanakan pada 29 Juni mendatang.
Hari Raya Idul Adha dan Idul Fitri diketahui hari besar perayaan umat Islam, namun memiliki ciri khas masing-masing.
Seperti Hari Raya Idul Fitri yang bermakna saling maaf memaafkan satu dengan yang lain, sedangkan Hari Raya Idul Adha dikenal dengan Hari Raya Kurban atau Haji, karena adanya kegiatan ibadah haji dan juga pemotongan hewan kurban.
Baca Juga: Teks Khutbah Jumat Terbaru 2023, Mengenai Larangan Body Shaming Dalam Islam!
Hari Raya Idul Adha yang merupakan masuk kedalam ibadah tahunan pun harus dilaksanakan dengan sempurna, dengan menjalankan beberapa amalan-amalan sunnah.
Nah sudahkah kalian tahu, apasaja amalan sunnah di Hari Raya Idul Adha?
Yuk simak, berikut ini enam amalan-amalan sunnah Hari Raya Idul Adha yang jarang diketahui.
Pertama, mengumandangkan takbir di masjid-masjid, mushalla dan rumah-rumah pada malam hari raya, dimulai dari terbenamnya matahari sampai imam naik ke mimbar untuk berkhutbah pada hari raya idul fitri dan sampai hari terakhir tanggal 13 Dzulhijjah pada hari tasyriq. Karena pada malam tersebut kita dianjurkan untuk mengagungkan , memuliakan dan menghidupkannnya, anjuran ini sebagaimana terdapat dalam kitab Raudlatut Thalibin
فَيُسْتَحَبُّ التَّكْبِيرُ الْمُرْسَلُ بِغُرُوبِ الشَّمْسِ فِي الْعِيدَيْنِ جَمِيعًا، وَيُسْتَحَبُّ اسْتِحْبَابًا مُتَأَكَّدًا، إِحْيَاءُ لَيْلَتَيِ الْعِيدِ بِالْعِبَادَةِ
"Disunahkan mengumandangkan takbir pada malam hari raya mulai terbenamnya matahari, dan sangat disunahkan juga menghidupkan malam hari raya tersebut dengan beribadah."
Sebagian ulama ahli fiqih ada yang memberi keterangan tentang beribadah di malam hari raya, yaitu dengan melaksanakan shalat maghrib dan isya’ berjamaah, sampai dengan melaksanakan shalat subuh berjamaah.
Baca Juga: Teks Khutbah Jumat Terbaru 2023 Mengenai 5 Kunci Ketenangan dan Kelapangan Hati
Kedua, mandi untuk shalat Id sebelum berangkat ke masjid, hal ini boleh dilakukan mulai pertengahan malam, sebelum waktu subuh, dan yang lebih utama adalah sesudah waktu subuh, dikarenakan tujuan dari mandi adalah membersihkan anggota badan dari bau yang tidak sedap, dan membuat badan menjadi segar bugar, maka mandi sebelum waktu berangkat adalah yang paling baik. Berbeda jika mandinya setelah pertengahan malam maka kemungkinan bau badan akan kembali lagi, begitu juga kebugaran badan.
يُسَنُّ الْغُسْلُ لِلْعِيدَيْنِ، وَيَجُوزُ بَعْدَ الْفَجْرِ قَطْعًا، وَكَذَا قَبْلَهُ، ويختص بالنصف الثاني من الليل