2. Bagaimana cara melaksanakannya
Qadha puasa Ramadhan dilakukan dengan cara yang sama seperti puasa Ramadhan pada umumnya, yaitu menahan diri dari makan, minum, dan hubungan suami istri mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari.
Namun, umat Islam dapat melaksanakan qadha puasa Ramadhan pada hari-hari yang dipilih sendiri, tidak harus pada hari Senin dan Kamis seperti puasa sunnah lainnya.
3. Keutamaan qadha puasa Ramadhan
Qadha puasa Ramadhan memiliki keutamaan yang sama dengan puasa Ramadhan pada umumnya.
Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan, kemudian diikuti dengan enam hari di bulan Syawal, maka itu seperti berpuasa sepanjang tahun."
Oleh karena itu, jika umat Islam melaksanakan qadha puasa Ramadhan dengan penuh keikhlasan dan ketulusan hati, maka akan mendapatkan pahala yang besar dari Allah SWT.
4. Cara menghitung jumlah qadha puasa Ramadhan
Baca Juga: Contoh Teks Ceramah Malam Nisfu Syaban, Tema: Amalan yang Bisa Dilakukan di Malam Istimewa
Umat Islam dapat menghitung jumlah qadha puasa Ramadhan yang harus dilaksanakan dengan menghitung jumlah hari yang ditinggalkan pada bulan Ramadhan sebelumnya.
Jika terdapat beberapa hari yang tidak dilaksanakan puasa, maka umat Islam harus melaksanakan puasa tersebut sesuai dengan jumlah hari yang ditinggalkan.
Dalam melaksanakan qadha puasa Ramadhan, umat Islam harus melakukannya dengan penuh kesungguhan dan keikhlasan hati.
Berikut bacaan niat qadha puasa Ramadhan:
"Nawaitu shauma ghadin an qada'i fardhi syahri ramadhani lillahi ta'ala,".