AYOYOGYA.COM -- Yogyakarta tidak hanya terkenal dengan keraton dan seninya, tetapi juga dikenal luas sebagai surga bagi para pecinta kuliner pedas. Salah satu hidangan yang paling legendaris dan diburu adalah oseng mercon.
Banyak orang rela mencari tempat makan oseng mercon terenak di Jogja hanya demi menikmati perpaduan sempurna antara rasa gurih, aroma rempah, dan tingkat kepedasan yang luar biasa hingga membuat ketagihan.
Sajian ini terasa sangat nikmat bila disantap bersama nasi putih hangat, terutama saat malam hari. Setiap tempat makan oseng mercon yang terkenal di Jogja memiliki ciri khasnya tersendiri.
Perbedaan itu bisa terlihat dari tingkat kepedasan yang ditawarkan, ada yang menjanjikan pedas ekstrem, ada pula yang lebih seimbang dengan sedikit sentuhan rasa manis gurih, hingga variasi bumbu rempah dan cara penyajiannya.
Saat ini, mencari tempat makan oseng mercon yang enak di Jogja sangat mudah, baik di pusat kota yang ramai maupun di kawasan pinggiran.
Baca Juga: Hidden Gem Wisata Kuliner Jogja! Kunjungi 7 Angkringan Legendaris yang Jadi Favorit Warga Lokal
Mulai dari warung kaki lima sederhana hingga restoran yang lebih modern, semuanya menyuguhkan sensasi rasa pedas yang sangat menggugah selera dan dijamin bikin Anda ingin kembali.
Oseng mercon adalah jenis makanan pedas yang sangat unik dan merupakan khas dari Yogyakarta. Bahan utamanya adalah cabe rawit.
Makanan ini dinamakan oseng mercon karena proses pembuatannya dengan cara dioseng-oseng dan rasanya yang sangat pedas terasa seolah-olah meledak-ledak di dalam mulut ketika disantap.
Nama mercon yang berarti petasan ini diberikan oleh budayawan Emha Ainun Najib, yang kerap berkelakar bahwa oseng-oseng yang dimasak oleh Bu Narti memiliki sensasi pedas seperti petasan yang meledak.
1. Oseng Mercon Bu Narti: Pelopor Pedas Sejak 1997
Baca Juga: Empat Trah Mataram Islam Hadirkan Konsep Wellness Tradisional Lewat Catur Sagatra 2025
Warung Oseng Mercon Bu Narti diakui sebagai pelopor lahirnya oseng mercon di Yogyakarta dan telah berdiri tegak sejak tahun 1997.
Hidangan khas andalannya terbuat dari bahan dasar daging sapi, kikil, babat, dan tetelan yang dimasak hingga menghasilkan tingkat kepedasan yang ekstrem.